Empat Unggulan Di Spanyol
Edisi: 47/12 / Tanggal : 1982-01-23 / Halaman : 71 / Rubrik : OR / Penulis :
PENYELENGGAIAAN turnamen Piala Dunia 1982, tak hanya sekedar pesta olahraga bagi tuan rumah Spanyol. Negara yang baru saja kembali ke monarki ini, tampaknya juga berharap pertandingan tim-tim sepakbola yang diunggulkan di dunia itu dapat mengubah wajah guram yang ditinggalkan mendiang diktator Franco serta berbagai keruwetan dalam negeri.
Lankah serupa itu memang bukan pertama kali. Diktator Mussolini pada 1934 juga menyelenggarakan perebutan Piala Dunia untuk mempropagandakan Partai Fasis Italia. Mussolini memang berhasil. Tapi apakah Spanyol akan begitu pula?
Yang pasti, Spanyol memang sedang diuji. Di lapangan pertandingan, tim tuan rumah bukan kesebelasan favorit juara. Maka untuk mengatrol citra, mereka mengimbanginya dengan penyediaan fasilitas yang rapi. Hotel di 14 kota, tempat babak penyisihan dilangsungkan, dipugar. Diperkirakan ribuan pecandu sepakbola akan tinggal di Spanyol selama dua pekan. Dari 45.000 jatah yang disediakan untuk tamu, menurut Direktur Mundiespana '82, Julio Abreu, sudah terjual 32.000 tiket--dengan harra US$ 3 sampai US$ 40 selembar.
Tak cuma lewat fasilitas meeka memperbaiki citra. Ketua Federasi Sepakbola Spanyol (FEF), Pablo Porta, telah menghimbau penonton, terutama warga Spanyol, agar memelihara obyektivitas dan sportivitas mulai dari tendangan pertama di Coruna sampai bunyi peluit akhir…
Keywords: -
Artikel Majalah Text Lainnya
Hidup Ayrton Senna dari Sirkuit ke Sirkuit
1994-05-14Tanda-tanda maut akan mencabut nyawanya kelihatan sejak di lap pertama. kematian senna di san marino,…
Mengkaji Kans Tim Tamu
1994-05-14Denmark solid tapi mengaku kehilangan satu bagian yang kuat. malaysia membawa pemain baru. kans korea…
Kurniawan di Simpang Jalan
1994-05-14Ia bermaksud kuliah dan hidup dari bola. "saya ingin bermain di klub eropa," kata pemain…