Sihanouk Pulang Membawa Keris
Edisi: 19/12 / Tanggal : 1982-07-10 / Halaman : 12 / Rubrik : NAS / Penulis :
SEBILAH keris berlapis emas, bertatahkan permata dihadiahkan Presiden Soeharto kepada Pangeran Sihanouk sebagai kenangan. Presiden Pemerintahan Koalisi Republik Demokratik Kamboja (RDK) itu tersenyum lebar tatkala menerimanya. Pertemuan yang berlangsung selama 55 menit di Istana Merdeka pekan lalu itu bukan pertama kalinya buat kedua negarawan tersebut. Pada 1968 Presiden Soeharto dalam kunjungan kenegaraannya yang pertama kali mengunjungi Phnom Penh tatkala Sihanouk masih raja.
Keris itu tampaknya merupakan satu-satunya senjata yang diperoleh Sihanouk dalam kunjungan singkatnya ke Jakarta. "Indonesia tidak akan memberikan bantuan militer kepada pemerintah koalisi Kamboja," kata Mensesneg Sudharmono kepada pers pekan lalu. Yang dijanjikan Indonesia adalah bantuan teknik untuk merehabilitasi Kamboja -- bila rakyat Kamboja memerlukannya.
Yang bisa diberikan Indonesia memang janji bantuan dan dukungan politik. Karena yang berkuasa di Kamboja saat ini adalah pemerintahan Heng Samrin dengan…
Keywords: -
Artikel Majalah Text Lainnya
Setelah Islam, Kini Kebangsaan
1994-05-14Icmi dikecam, maka muncul ikatan cendekiawan kebangsaan indonesia alias icki. pemrakarsanya adalah alamsjah ratuperwiranegara, yang…
Kalau Bukan Amosi, Siapa?
1994-05-14Setelah amosi ditangkap, sejumlah tokoh lsm di medan lari ke jakarta. kepada tempo, mereka mengaku…
Orang Sipil di Dapur ABRI
1994-05-14Sejumlah pengamat seperti sjahrir dan amir santoso duduk dalam dewan sospol abri. apa tugas mereka?