Ada "link-up" Kata Norman
Edisi: 19/12 / Tanggal : 1982-07-10 / Halaman : 13 / Rubrik : NAS / Penulis :
KEMBALI masyarakat diingatkan pada bahaya komunisme. Pekan lalu Laksus Pangkopkamtibda Jaya Mayjen Norman Sasono menegaskan "Bangsa kita bangsa yang pemaaf. Akibatnya cepat pula melupakan peristiwa masa lalu sehingga kekejaman komunis yang pernah kita rasakan cepat pula terlupakan."
Akibat negatifnya, menurut Norman Sasono, "masyarakat kurang memiliki kewaspadaan serta kurang reaksi spontan dalam menghadapi bahaya laten komunis." Itu dia ucapkan tatkala melantik Badan Staf Pembantu Penanggulangan Bahaya Laten Komunis di Aula Markas Kodam V/Jaya pekan lalu. Badan ini berangotakan 18 orang antara lain terdiri dari unsur Laksusda Jaya Pemda DKI Jaya, Asisten Intelijen Kejaksaan Tinggi Jakarta, Kanwil Departemen P&K DKI, Kanwil Departemen Agama dengan koordinator Kol. Amir Singgih, Asisten Teritorial Kodam V/Jaya.
Apakah…
Keywords: -
Artikel Majalah Text Lainnya
Setelah Islam, Kini Kebangsaan
1994-05-14Icmi dikecam, maka muncul ikatan cendekiawan kebangsaan indonesia alias icki. pemrakarsanya adalah alamsjah ratuperwiranegara, yang…
Kalau Bukan Amosi, Siapa?
1994-05-14Setelah amosi ditangkap, sejumlah tokoh lsm di medan lari ke jakarta. kepada tempo, mereka mengaku…
Orang Sipil di Dapur ABRI
1994-05-14Sejumlah pengamat seperti sjahrir dan amir santoso duduk dalam dewan sospol abri. apa tugas mereka?