Neo-nazi Dan Penyakit Peradaban
Edisi: 48/22 / Tanggal : 1993-01-30 / Halaman : 95 / Rubrik : KL / Penulis : DAMSHAUSER, BERTHOLD
PADA bulan November yang lalu harian Generalanzeiger yang terbit di Bonn memuat tulisan berikut. Seorang pemuda Jerman, berumur kira-kira 25 tahun, memohon di hadapan pegawai kantor imigrasi Kota Bonn, supaya dia "dibebaskan" dari kewarganegaraannya. Alasannya, ia segan disebut orang Jerman setelah rangkaian aksi kekerasan anti-orang asing yang terjadi di Jerman belakangan ini.
Permohonan pemuda itu ternyata tak dapat dikabulkan. Hukum Jerman tidak mengizinkan seorang Jerman melepaskan kewarganegaraannya bila tidak langsung menjadi warga negara di negara lain. Tapi dalam kasus ini bukan masalah hukum yang menarik perhatian, melainkan motif si pemuda. Dan motifnya berupa perasaan, yaitu perasaan "malu". Malu karena sesama warga negara Jerman, golongan neo-Nazi, banyak melakukan aksi kekerasan, seperti pembakaran rumah, penganiayaan, bahkan pembunuhan (20 kali di tahun 1992) terhadap orang asing yang menjadi tamu bangsa Jerman.
Pertama-tama saya kaget ("Kok, begitu cepat mau melepaskan identitas nasionalnya."), dan tidak…
Keywords: -
Artikel Majalah Text Lainnya
OPEC, Produksi dan Harga Minyak
1994-05-14Pertemuan anggota opec telah berakhir. keputusannya: memberlakukan kembali kuota produksi sebesar 24,53 juta barel per…
Kekerasan Polisi
1994-05-14Beberapa tindak kekerasan yang dilakukan anggota polisi perlu dicermati. terutama mengenai pembinaan sumber daya manusia…
Bicaralah tentang Kebenaran
1994-04-16Kasus restitusi pajak di surabaya bermula dari rasa curiga jaksa tentang suap menyuap antara hakim…