Larangan Buat Si Kudung

Edisi: 41/12 / Tanggal : 1982-12-11 / Halaman : 71 / Rubrik : AG / Penulis :


AGAKNYA ini untuk pertama kali ada orang yang menyatakan keyakinan, "Islam tidak menentukan cara berpakaian. Keyakinan itu menjadi resmi karena disodorkan kepada Majelis Ulama sebuah kotamadya -- Bandung -- pertengahan November lalu. Termuat dalam surat setebal 11 folio ketik, penuh kutipan ayat, dan sampai pekan lalu belum dijawab.

Ceritanya, sejumlah siswa putri SMA Negeri 3 Bandung masuk sekolah dengan berkudung. Itu belum apa-apa. Pada waktu olahraga, nah, timbullah kesulitan. Pak Guru, Wargono namanya, mewajibkan semua siswa putri memakai celana pendek (hotpant). Murid-murid yang berkudung itu, delapan orang jumlahnya, menolak, tentu saja. Selama ini mereka memakai treining pak, plus kudung. Wargono berkeras: yang tidak patuh peraturan tak usah ikut olahraga. Jadi mereka tak ikut. Lalu Pak Guru menyatakan, dalam rapot mereka kolom olahraga akan diberi angka merah: 2.

Tentu saja mereka gelisah. Lalu Majelis Ulama Kotamadya, yang rupanya juga menjadi tempat mereka mengadu, mengirim surat kepada Pak Guru,…

Keywords: -
Rp. 15.000

Artikel Majalah Text Lainnya

M
Menyebarkan Model Kosim Nurzeha
1994-04-16

Yayasan iqro menyiapkan juru dakwah, ada di antaranya anggota abri berpangkat mayor, yang mengembangkan syiar…

S
Sai Baba, atau Gado-Gado Agama
1994-02-05

Inilah "gerakan" atau apa pun namanya yang mencampuradukkan agama-agama. pekan lalu, kelompok ini dicoret dari…

S
Siapa Orang Musyrik itu?
1994-02-05

Mui surabaya keberatan sebuah masjid dijadikan tempat pertemuan tokoh dari berbagai agama, berdasarkan surat at…