Kembali Ke Pesantren

Edisi: 27/12 / Tanggal : 1982-09-04 / Halaman : 14 / Rubrik : NAS / Penulis :


DIDIRIKAN oleh sekelompok ulama pada 1926, Nahdlatul Ulama umumnya dianggap lahir sebagai reaksi kelompok tradisional itu terhadap munculnya gerakan modernisasi Islam yang dilakukan Muhammadiah.

Organisasi sosial keagamaan ini mulai meninggalkan cirinya pada 1952, tatkala keluar dari Masyumi dan mandiri sebagai partai. Secara politis NU membuat langkah yang mengejutkan tatkala menempati urutan ke-3 dan meraih 45 kursi dalam Pemilu 1955 (sebagai perbandingan, PNI dan Masyumi masing-masing mendapatkan 57 kursi, sedang PKI 39 kursi).

Maka mulailah berkembang sayap politik NU, di samping ulama. Dalam tahap ini para politisi yang mewakili NU pada lembaga legislatif dan eksekutif, datang dari "bawah", dengan akar kuat pada tradisi NU.

Keterlibatannya yang semakin dalam di bidang…

Keywords: -
Rp. 15.000

Artikel Majalah Text Lainnya

S
Setelah Islam, Kini Kebangsaan
1994-05-14

Icmi dikecam, maka muncul ikatan cendekiawan kebangsaan indonesia alias icki. pemrakarsanya adalah alamsjah ratuperwiranegara, yang…

K
Kalau Bukan Amosi, Siapa?
1994-05-14

Setelah amosi ditangkap, sejumlah tokoh lsm di medan lari ke jakarta. kepada tempo, mereka mengaku…

O
Orang Sipil di Dapur ABRI
1994-05-14

Sejumlah pengamat seperti sjahrir dan amir santoso duduk dalam dewan sospol abri. apa tugas mereka?