Dari Ambon Sampai Don Muang
Edisi: 06/11 / Tanggal : 1981-04-11 / Halaman : 12 / Rubrik : NAS / Penulis :
HERMAN Rante, 38 tahun, akhirnya gugur sebagai pahlawan setelah lima hari berjuang melawan maut di Rumah Sakit Bhumipol Bangkok. Kapten Pilot DC-9 Woyla yang dibajak pekan lalu itu meninggal dunia hari Minggu pagi lalu. Ia tak pernah sadar selama dirawat di rumah sakit. Peluru salah seorang pembajak yang bersarang di otaknya telah menewaskan dia. Dengan suatu upacara militer Senin siang lalu jenazahnya dimakamkan di Taman Makam Pahlawan Kalibata.
Herman merupakan korban kedua. Korban pertama, Leman Satu (Anumerta) Achmad Kirang, 40 tahun, dimakamkan di TMP Kalibata Rabu pekan lalu. Anggota pasukan khusus anti teroris ini juga gugur karena tembakan pembajak dalam operasi pembebasan pesawat Garuda beserta penumpangnya di Lapangan T'erbang Don Muang Selasa pagi pekan lalu.
Seorang warga negara Amerika Serikat, Schneider, yang luka akibat tembakan pistol pembajak tatkala mencoba melarikan diri, dilaporkan telah membaik dan kini telah pindah di Singapura untuk perawatan lebih lanjut.
Ko-pilot Hendhy Juwantoro yang semula diperkirakan luka ditembak pembajak, berdasar laporan penumpang berkebangsaan Inggris Wainwright yang berhasil melarikan diri, ternyata sehat wal'afiat. Beberapa penumpang memang lecet-lecet tatkala lari keluar pesawat setelah pasukan komando Indonesia menyerbu. Seorang penumpang, St. B. Sianturi, lecet telinganya tersenggol peluru.
Hingga bisa disimpulkan: operasi pembebasan pesawat Garuda yang…
Keywords: -
Artikel Majalah Text Lainnya
Setelah Islam, Kini Kebangsaan
1994-05-14Icmi dikecam, maka muncul ikatan cendekiawan kebangsaan indonesia alias icki. pemrakarsanya adalah alamsjah ratuperwiranegara, yang…
Kalau Bukan Amosi, Siapa?
1994-05-14Setelah amosi ditangkap, sejumlah tokoh lsm di medan lari ke jakarta. kepada tempo, mereka mengaku…
Orang Sipil di Dapur ABRI
1994-05-14Sejumlah pengamat seperti sjahrir dan amir santoso duduk dalam dewan sospol abri. apa tugas mereka?