Reporter Yang Pandai Berkhayal
Edisi: 09/11 / Tanggal : 1981-05-02 / Halaman : 30 / Rubrik : MD / Penulis :
SAMPAI dinihari ruang rapat di lantai V kantor Washington Post masih terang benderang. Di dalam, dengan air mau berlinang reporter Janet Cooke tetap menyanggah setiap tuduhan empat redaktur senior koran itu. Lebih 10 jam keempatnya berusaha memaksa nona itu agar mengakui saja bahwa artikel Jimmy's World yang ditulisnya khayalan belaka.
Dalam artikel itu, Cooke melukiskan tokoh Jimmy, 8 tahun, sebagai anak negro yang hidup tersiksa. Diceritakannya betapa setiap hari seorang teman ibu anak itu menyuntik Jimmy dengan heroin. Aparat kepolisian Washington ingin menolong anak itu. Tapi mereka kecewa karena Cooke -- atas permintaan sumber berita -- tidak bersedia mengungkapkan identitas dan tempat tinggal Jimmy sesungguhnya.
Keributan mulai muncul 13 April setelah Dewan Hadiah Pulitzer mengumumkan artikel itu memenangkan Pulitzer untuk kategori fetre -- meraih US$ 1.000. Cooke tercatat sebagai wanita negro pertama yang meraih Pulitzer. Dan sehari kemudian seorang redaktur Post mencurigai kejujuran Cooke, hingga terjadi tanya jawab panas di ruang rapat itu.
Berulang kali Cooke menolak anggapan bahwa tokoh Jimmy tak pernah ada -- seperti dituduhkan empat redaktur senior Post. Sesungguhnya sebelum rapat itu, diantar Milton Coleman, Redaktur Kota Post, ia tak berhasil menemukan rumah Jimmy yang disebutnya tinggal di Xenia Street, Washington.
Saking kesalnya…
Keywords: -
Artikel Majalah Text Lainnya
Televisi dan Bahasa Isyarat
1994-05-14Dengan siaran berita dalam bahasa isyarat, dua stasiun televisi mengukir jasa untuk tunarungu. tapi yang…
"Diabetes" dan Pasien Diabetes
1994-05-14Tirasnya 5.000 eksemplar, pasarnya 3 juta orang, dan pengasuhnya para dokter spesialis kencing manis. isinya:…
Karena Foto atau 20% Saham?
1994-04-16Setelah ada teguran dan cekcok foto, pemimpin redaksi dan beberapa wartawan harian merdeka dikenai phk.…