Pak Guru Belajar Menulis
Edisi: 18/11 / Tanggal : 1981-07-04 / Halaman : 64 / Rubrik : PDK / Penulis :
BAHWA guru mengeluh tentang tulisan tangan para murid yang ruwet, bukan hal aneh. Tapi kalau murid yang mengeluh (tulisan guru mereka "kecil-kecil, miring, susah dibaca"), ini gawat. Dan Medan barangkali hanya salah sebuah contoh.
Kegawatan itu terungkap berkat pengamatan Kepala Kantor Departemen (Kakandep) P&K Kotamadya Medan, Drs. RM. Soesetyo. Sejak sebelum menduduki jabatannya, bapak 50 tahun ini menyimpan ketidakpuasan. Bila ia melihat tulisan tangan guru muda SD, atau kebetulan menerima surat salah seorang guru yang baru diangkat, pasti ia geleng-geleng kepala. Bukan saja soal kerapian. Perbedaan huruf satu dengan yang lain sering tak jelas. "Huruf 'u' dan 'n' tak ada bedanya. Juga 'o' dan 'e' sering sama,"…
Keywords: -
Artikel Majalah Text Lainnya
Wajib Pajak atau Beasiswa?
1994-05-14Mulai tahun ajaran ini, semua perguruan tinggi swasta wajib menyisihkan keuntungannya untuk beasiswa. agar uang…
Serba-Plus untuk Anak Super
1994-04-16Tahun ini, sma plus akan dibuka di beberapa provinsi. semua mengacu pada model sma taruna…
Tak Mesti Prestasi Tinggi
1994-04-16Anak cerdas tk menjamin hidupnya kelak sukses. banyak yang mengkritik, mereka tak diberikan perlakuan khusus.…