Pangkalan Israel Untuk Amerika
Edisi: 30/11 / Tanggal : 1981-09-26 / Halaman : 17 / Rubrik : LN / Penulis :
KELAKUAN Israel, sekutu Amerika Serikat di Timur Tengah, pernah menggusarkan Presiden Ronald Reagan. Akhir Juli, misalnya, Israel seenaknya mengebomi pemukiman penduduk sipil di Beimt dengan pesawat tempur F-16 (Fighting Falcon) bantuan AS. Dengan sejumlah resawat jenis itu pula Israel menghancurkan Reaktor Nuklir Riset Ossirak milik Irak. Saking jengkelnya, Gedung Putih sempat dua kali menunda pengriman 10 pesawat F-16 ke negeri sekutunya tersebut.
Penundaan tadi akhirnya dicabut. Dan hubungan kedua negara itu kini akrab kembali. Sesudah dua hari berunding di Washington (9-10 September), Presiden Reagan dan PM Israel Menachem Begin menelurkan prinsip persetujuan "kerjasama strategis yang didasarkan pada kepentingan bersama." Reagan menolak memperinci bentuk kerjasama tersebut. Tapi secara jelas Begin menyebut "bahaya kebijaksanaan ekspansionis Soviet di Timur Tengah" yang harus dibendung secara bersama. Karenanya, dia mengundang AS mcningkatkan kemampuan militernya di Israel.
Begin bahkan menawarkan pada AS memakai dua pangkalan udara militer Israel, yang dibangun dengan bantuan Washington. Dalam…
Keywords: -
Artikel Majalah Text Lainnya
Serangan dari Dalam Buat Arafat
1994-05-14Tugas berat yasser arafat, yang akan masuk daerah pendudukan beberapa hari ini, adalah meredam para…
Cinta Damai Onnalah-Ahuva
1994-05-14Onallah, warga palestina, sepakat menikah dengan wanita yahudi onallah. peristiwa itu diprotes yahudi ortodoks yang…
Mandela dan Timnya
1994-05-14Presiden afrika selatan, mandela, sudah membentuk kabinetnya. dari 27 menteri, 16 orang dari partainya, anc.…