Dua Dirham Dari Nabi
Edisi: 25/10 / Tanggal : 1980-08-16 / Halaman : 52 / Rubrik : AG / Penulis :
SEKALI waktu Nabi Muhammad memberi seseorang dua dirham. Beliau suruh sahabat itu menggunakan dirham untuk membeli roti, sementara dirham yang lain untuk membeli kapak--buat bekerja.
Bila zakat memang salah satu bukti penting dari ajaran Islam yang antara lain memikirkan nasib fakir-miskin, soal yang makin terpikirkan ialah: bagaimana agar ia tak habis hanya untuk pembeli roti.
Banyak pemikiran muncul. Tapi yang diketahui sudah secara serius (dengan publisitas) berusaha "memberi kapak kepada si miskin" adalah BAZIS DKI akarta. Lembaga ini (Badan Amil Zakat, Infaq dan Shadaqah) dibentuk atas usul Presiden Soeharto, yang diilhami oleh BAZ (Badan Amil Zakat) dari Pemda Aceh --dibentuk pada 1959. Presiden membicarakannya dengan para ulama seperti Prof. Hamka, KH Syukri Ghozali, HM Saleh Su'aidy (almarhum), KH Taufiqurrahman--dan tahun 196 itu berdirilah BAZ DKI--yang kemudian berkembang menjadi BAZIS. Dan dalam perkembangannya, BAZIS akhirnya menempuh banyak cara yang bisa dinilai "baru" .…
Keywords: -
Artikel Majalah Text Lainnya
Menyebarkan Model Kosim Nurzeha
1994-04-16Yayasan iqro menyiapkan juru dakwah, ada di antaranya anggota abri berpangkat mayor, yang mengembangkan syiar…
Sai Baba, atau Gado-Gado Agama
1994-02-05Inilah "gerakan" atau apa pun namanya yang mencampuradukkan agama-agama. pekan lalu, kelompok ini dicoret dari…
Siapa Orang Musyrik itu?
1994-02-05Mui surabaya keberatan sebuah masjid dijadikan tempat pertemuan tokoh dari berbagai agama, berdasarkan surat at…