Kalau Tanpa Alat Pengaman
Edisi: 46/09 / Tanggal : 1980-01-12 / Halaman : 39 / Rubrik : ILT / Penulis :
DUA kali perampokan terakhir ini di akarta tampak mendatangkan hikmah bagi sejumlah perusahaan alat pengaman. Antara lain NV Mugi, Technodev Inti Utama, Sumbertek, Motorola, Gapura Karya dan Komtelindo Utama memperagakan produk masing-masing pekan lalu. Sebagian besar alat itu dilengkapi komputer. Harganya tidak dicantumkan, tapi cukup mahal.
"Soal harga dapat dirundingkan," ucap Pangkopkamtib, Laksamana Sudomo. "Jangan lupa komisi untuk saya," sambungnya secara berkelakar.
Walaupun tanpa komisi, Pangkopkamtib pada hakekatnya ikut mempromosikan alat pengaman. Bahkan ia mendesak supaya pemakaian alat pengaman diperbanyak terutama di berbagai bank dan perusahaan penukar uang. "Saya harap ini dilaksanakan," ucapnya di depan sekitar 300 pengusaha dan bankir yang diundang berkumpul di Kolak Metro Jaya. Untuk itu Sudomo memberi waktu satu bulan. "Kualitas kejahatan sekarang meningkat," katanya lagi.
Sarung Bantal
Tiga bulan lalu PT Sinar Iriawan kena rampok. Pekan lalu lima perampok berhasil…
Keywords: -
Artikel Majalah Text Lainnya
Ekornya pun Bisa Menembak
1994-05-14Dalam soal ekonomi, rusia bisa dikelompokkan terbelakang. tapi teknologi tempurnya tetap menggetarkan barat. kini rusia…
Ia Tak Digerakkan Remote Control
1994-04-16Seekor belalang aneh ditemukan seorang mahasiswa di jakarta. bentuknya mirip daun jambu. semula ada yang…
Pasukan Romawi pun Sampai ke Cina
1994-02-05Di sebuan kota kecil li-jien, di cina, ditemukan bukti bahwa pasukan romawi pernah bermukim di…