Tanpa Makan Gula Pasir

Edisi: 39/10 / Tanggal : 1980-11-22 / Halaman : 50 / Rubrik : KSH / Penulis :


SEJAK awal tahun ini pemerintah telah mengeluarkan Rp 127 milyar untuk subsidi gula. Ini untuk menutupi 25% dari kebutuhan nasional (1,9 juta ton) yang masih diimpor dengan harga mahal. Menghadapi kenaikan gula yang menggila orang-orang juga sibuk antre membeli gula murah. Padahal tak usah makan gula pun tak bakalan mati.

"Kita memang membutuhkan gula, tapi bukan gula pasir," kata Walujo S. Soerjodibroto, 38 tahun, seorang ahli gizi dari Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia.

Menurut sarjana yang mendapat gelar doktor dari London University, Inggris itu, yang dibutuhkan tubuh adalah zat gula yang disebut glukosa. Ini bisa diperoleh dari makanan sehari-hari, seperti nasi, roti, sayur dan buah-buahan. "Melalui proses metabolisme, semua makanan yang mengandung hidrat arang itu akan berubah menjadi glukosa." ulasnya.

Makan gula dengan begitu hanya sekedar mengikuti selera lidah saja. Dan untuk ini kebutuhan masyarakat meningkat terus. Kalau pada…

Keywords: -
Rp. 15.000

Artikel Majalah Text Lainnya

A
Awas, Olahraga dan Rapuh Tulang
1994-05-14

Olahraga keras dan berlebihan bisa mengakibatkan rapuh tulang. pelari maraton, pebalet, atlet dayung, dan pelatih…

D
Dari Mana Raja Singa di Wamena?
1994-04-16

Banyak penduduk pedalaman irian jaya ditemukan mengidap penyakit kelamin. sejumlah pria pernah diundang "pesiar" ke…

C
Cangkok Cara Tegalrejo
1994-04-16

Rumah sakit tegalrejo semarang mencatat sukses mencangkok sumsum penderita talasemia. tanpa transfusi, pasien bisa hidup…