Ke Arah Delapan Jalur
Edisi: 46/08 / Tanggal : 1979-01-13 / Halaman : 05 / Rubrik : NAS / Penulis :
PRIHATIN. Rupanya ini pesan yang ingin disampaikan Presiden
Soeharto mengenai masa 5 tahun mendatang dalam Pelita III yang
akan dimulai April depan. "Kita harus terus meyingsingkan lengan
baju dan tetap mengeratkan ikat pinggang. Kita harus melanjutkan
kerja keras dan tekun, serta hidup berhemat dan prihatin, untuk
memproduksi lebih besar dan berkemampuan yang lebih meningkat
untuk meningkatkan kesejahteraan bersama," kata Presiden Senin
pagi lalu ketika meyerahkan RAPBN 1979/1980 pada PR.
; dihadiri 398 anggota, selama 2« jam Presiden membaca keterangan
pemerinlah setebal 63 halaman yang menguraikan garis dasar
Pelita III. Sesuai GBHN, dalam Repelita III prioritas
pembangunan tetap diletakkan pada pembangunan ekonomi. Titik
berat tetap dicurahkan pada sektor pertanian, dengan peningkalan
pada sektor industri untuk membuat struktur ekonomi yang
seimbang antara pertanian dan industri.
; Agaknya untuk menghilangkan salah harapan, lagi-lagi Presiden
menjelaskan: tidak berarti dalam Pelita III akan tiba…
Keywords: -
Artikel Majalah Text Lainnya
Setelah Islam, Kini Kebangsaan
1994-05-14Icmi dikecam, maka muncul ikatan cendekiawan kebangsaan indonesia alias icki. pemrakarsanya adalah alamsjah ratuperwiranegara, yang…
Kalau Bukan Amosi, Siapa?
1994-05-14Setelah amosi ditangkap, sejumlah tokoh lsm di medan lari ke jakarta. kepada tempo, mereka mengaku…
Orang Sipil di Dapur ABRI
1994-05-14Sejumlah pengamat seperti sjahrir dan amir santoso duduk dalam dewan sospol abri. apa tugas mereka?