Inflasi Siap: Setelah Aba-aba
Edisi: 30/09 / Tanggal : 1979-09-22 / Halaman : 49 / Rubrik : EB / Penulis :
LEBARAN sudah berakhir sebulan lalu, tapi sampai sekarang inflasi di Indonesia belum juga jinak. Tingkatnya, seperti disebutkan Menpen Ali Moertopo selepas sidang Kabinet dua pekan lalu, sudah cukup "serius". Inilah untuk pertama kalinya pemerintah mengakui secara terbuka inflasi mulai menggawat.
Sampai akhir minggu ini belum diketahui tindakan apa yang akan diambil pemerintah. Yang jelas, dengan digunakannya sistim perhitungan indeks inflasi yang baru, di mana indeks harga dari 17 kota besar untuk kurang lebih 150 bahan pokok menjadi ukuran, kenaikan harga yang tinggi untuk satu kota besar akan lebih tercermin dalam indeks nasional.
Sebelumnya, apapun yang terjadi di bidang harga-harga di kota-kota besar tak mempengaruhi indeks inflasi, karena indeks didasarkan atas 62 bahan pokok di Jakarta saja. Untuk mengatasi kelangan beberapa jenis barang di suatu kota, bisa dipastikan pemerintah akan lebih banyak mencurahkan perhatian pada sektor perhubungan, terutama perhubungan laut, yang merupakan alat penangkutan utama untuk negeri kepulauan ini.
Penilaian pemerintah tentang seriusnya inflasi datang ketika inflasi di bulan Agustus mencapai 2,3%, yang berarti belum mereda sejak April, ketika harga bahan bakar dalam negeri dinaikkan. Tiga bulan…
Keywords: Inflasi, Ali Moertopo, Bank Indonesia, Nico Lolong, Valuta Asing, Money Changer, PT Aneka Tambang Unit Logam Mulia, Santoso Sumali, PT Overseas Express Bank, 
Artikel Majalah Text Lainnya
SIDANG EDDY TANSIL: PENGAKUAN PARA SAKSI ; Peran Pengadilan
1994-05-14Eddy tansil pembobol rp 1,7 triliun uang bapindo diadili di pengadilan jakarta pusat. materi pra-peradilan,…
Seumur Hidup buat Eddy Tansil?
1994-05-14Eddy tansil, tersangka utama korupsi di bapindo, diadili di pengadilan negeri pusat. ia bakal dituntut…
Sumarlin, Imposibilitas
1994-05-14Sumarlin, ketua bpk, bakal tak dihadirkan dalam persidangan eddy tansil. tapi, ia diminta menjadi saksi…