Anggapan Kafir
Edisi: 42/09 / Tanggal : 1979-12-15 / Halaman : 05 / Rubrik : KL / Penulis :
MENARIK perbandingan Mormon sebagai "Ahmadiyah Kristen" sih boleh saja. Tapi yang orang harapkan dari TEMPO tidak hanya sekedar itu. Ambil contoh konsepsi/persepsi tentang wahyu. Dalam omong-omong santai di rumahnya awal 60-an, bapak sosiologi Indonesia Prof. Djojodiguno berkisah: dia dan istri melihat wahyu keraton berupa bola emas turun ke rumah Bung Karno pada awal revolusi. Pertanda BK pemimpin yang dibenum Tuhan . . .
Kalau orang Jawa memateri-kan wahyu berupa bola emas, Mormon me-materi-kannya dengan ujud lempeng emas. Dari segi ini judul artikel TEMPO harusnya bukan Mormon Ahmadiyah Kristen, tetapi Mormon Kejawen Amerika. Tentang kesinambungan wahyu, betapa prinsipilnya perbedaan Ahmadiyah dengan Mormon. Dalam kata kesinambungan tersiat pengertian jalur dan validitas. Nabi Yunus, adalah nabi sederhana yang diakui ketiga ummat Yahudi, Kristen dan Islam. Dalam tesis Hazrat Ahmad, Yunus dan Isa a.s. adalah bintang dan bulan dalam sun system-nya Musa Israili -- sebagaimana beliau sendiri Mirza Ghulam Ahmad red) adalah bulan, yang hanya menerima sinar dari matahari dalam tata surya kerajaan rohani Muhammadi.
Mengenai kedatangan nabi sesudah Muhammad, saya tidak sependapat kalau dikatakan sebagai khas Ahmadiyah. Ketika masa kecil saya di kampung, kedaangan Imam Mahdi dan Isa merupakan buah bibir orang…
Keywords: Suparno Hasanmiharjo, Agama Islam, Mormon Ahmadiyah Kristen, Prof. Djojodiguno, Hazrat Ahmad, S. Abul Hasan Ali Nadwi, Mirza Ghulam Ahmad, Basyiruddin Mahmud, Sayyid Ahmad Barelwi, Tuan Chefik Chehab, 
Artikel Majalah Text Lainnya
OPEC, Produksi dan Harga Minyak
1994-05-14Pertemuan anggota opec telah berakhir. keputusannya: memberlakukan kembali kuota produksi sebesar 24,53 juta barel per…
Kekerasan Polisi
1994-05-14Beberapa tindak kekerasan yang dilakukan anggota polisi perlu dicermati. terutama mengenai pembinaan sumber daya manusia…
Bicaralah tentang Kebenaran
1994-04-16Kasus restitusi pajak di surabaya bermula dari rasa curiga jaksa tentang suap menyuap antara hakim…