Kasus Bapindo: Pedang Ketiga Dan Jurusnya

Edisi: 12/24 / Tanggal : 1994-05-21 / Halaman : 16 / Rubrik : KOM / Penulis :


Tulisan Herman W. Sutisna, Bapindo: Dibutuhkan Pedang Ketiga (TEMPO, 16 April, Komentar) sangat menarik. Saya setuju dengan isi tulisan tersebut. Tapi ada beberapa hal yang bisa ditambahkan pada tulisan itu, yakni beberapa jurus pedang ala Thomas Aquino yang dianalogikan Herman dengan kasus Bapindo itu.

Jurus pertama yang dimainkan oleh Kejaksaan Agung untuk mengungkapkan perbuatan para penjahat ekonomi tersebut (wirtschaftsverbrecher), tak hanya bertujuan untuk menjadikan suatu model clean government, tapi juga secara politis membentuk gambaran positif di mata internasional. Setidak-tidaknya di mata Bank Dunia bahwa pemerintah…

Keywords: -
Rp. 15.000

Artikel Majalah Text Lainnya

K
Kasus Bapindo: Mampukah Aparat Fair Play
1994-05-14

Tanggapan pembaca tentang kasus bapindo (tempo, 23 april 1994, laporan utama). modus operandi skandal eddy…

I
IDT: Terhalangan oleh Beban Masyarakat
1994-05-14

Kondisi ekonomi masyarakat desa di daerah gunungkidul, yogyakarta, memprihatinkan. aparat desa sering mengutip uang iuran…

K
Kasus Marsinah: Membahas Pendapat Prof. Muladi
1994-05-14

Tanggapan pembaca atas tulisan "mahkamah agung dan kasus marsinah" (tempo, 26 maret 1994, kolom) tentang…