Ekspor Kian Kendor

Edisi: 34/01 / Tanggal : 1971-10-23 / Halaman : 47 / Rubrik : EB / Penulis :

NAMPAKNJA memang sudah dapat dipastikan bahwa sebentar lagi
Indonesia sudah tidak akan mengekspor kopra. Disamping harganja
diluar negeri makin merosot, maka merosotnja produksi kopra
didalam negeri ternjata makin mengurangi djumlah jang diekspor
dan produksi jang tersedia ini makin banjak digunakan untuk
memprodusir minjak dan sabun didalam negeri harga di luar negeri
sudah merosot dari 290 dollar AS per long ton pada 1969 mendjadi
160 dollar achir-achir ini. Dengan sendirinja ini mengurangi
kegairahan eksportir untuk mengekspor. Sebaliknja perdagangan
interinsuler jang kelihatan lebih menguntungkan makin
mengalihkan usaha eksportir kopra mendjadi pedagang
interinsuler. Seorang pedagang kopra di Sulawesi Utara jang
mengapalkan kopranja ke Surabaja misalnja akan memperoleh bersih
Rp 57.000 per ton f.o.b, dibandingkan dengan Rp 53 500 jang
diterimanja kalau kopranja diekspor.

; Makin menjimpang. Ekspor kopra menghasilkan devisa rata-rata
24,4 djuta dollar AS setiap tahun atau hanja sekitar 2,5% dari
seluruh devisa jang dihasilkan Indonesia Penghasilan ini dengan
sendirinja akan makin berkurang dengan makin merosotnja ekspor
kopra. Kemerosotan ekspor kopra ini memang sudah terasa sedjak
tahm 1970 jang lalu. Selama setengah tahun pertama 1971 ini
devisa jang dihasilkan dari ekspor kopra hanja berdjumlah 6,7…

Keywords: -

---

Foto Terkait