Sepuluh Yang Luwes

Edisi: 42/01 / Tanggal : 1971-12-25 / Halaman : 24 / Rubrik : ILS / Penulis :


PERANTJANG mode Peter Sie pernah berkata: "Sebaiknjalah kalau
wanita itu pertjaja pada katja jang tidak pernah berbohong".
Katja jang tak pernah bohong akan berbitjara kepada orang jang
ada didepannja tentang badju jang melekat ditubuh orang itu.
Karena dari badju itulah orang lain dapat menilai pribadinja.
Dari soal itulah lahir sebutan bahwa Njonja A luwes, Njonja B
seperti toko berdjalan atau Njonja C tidak tahu diri, karena
usia dan pakaian jang di lekatkannja bersimpang siur.

; Maka PAPMI (Persatuan Perantjang Mode Indonesia) memulai apa
jang bagi dunia Barat djamak dilakukan: memilih 10 wanita jang
mempunjai tjitarasa pakaian jang serasi. Serasi dalam memilih
bahan, tjotjok dalam perpaduan warna. Pemakaian badju tepat pada
tempat dan waktunja.

; Uang. Maka jang ingin diadjarkan PAPMI dalam masa mendatang
ialah: "seni" berpakaian. Uang jang berketjukupan atau
bahan-bahan badju jang di datangkan dari luar negeri dan mahal,
tidaklah mendjamin bahwa wanita itu mempunjai tjitarasa jang
baik tentang pakaian. "Bahkan banjak wanita jang mondar-mandir
keluar negeri mempunjai selera jang djelek terhadap pakaiannja",
kata Peter Sie. Tetapi bagaimana untuk mempunjai selera baik
itu? "Djudjur tentang diri sendiri",…

Keywords: -
Rp. 15.000

Artikel Majalah Text Lainnya

N
NATAL DALAM GAMBAR
1991-12-28

Berbagai gambar karikatur natal untuk peristiwa di eropa, myanmar, kremlin, palestina, dilli, yugoslavia, dan penyakit…

M
MENGAPA WANITA SIMPANAN
1990-04-21

Emansipasi wanita mencatat banyak kemajuan ada sisi lain yang getir yaitu, kebebasan seks dan istri…

K
KETIKA TELEPON TIDAK BERDERING
1990-04-21

Hubungan seks bebas para peragawati menurut okky asokawati berdasarkan cinta dan tanpa tuntutan. tempo mengadakan…