Aksi Sahid

Edisi: 47/01 / Tanggal : 1972-01-29 / Halaman : 49 / Rubrik : EB / Penulis :


BIASANJA perselisihan jang tidak berkesudahan menjangkut masalah
buruh dengan madjikan. Apalagi kalau para buruh itu tergabung
dalam SB (serikat buruh) maka tuntutan keatas dapat lebih keras.
Buruh umumnja tjenderung untuk mendapatkan penghasilan jang
lebih baik, sedang madjikan biasanja beranggapan bahwa apa jang
diterima buruhnja itu sudah memadai dengan prestasi kerdjanja.
Tjara-tjara untuk melampiaskan ketidakpuasan itupun bisa
rupa-rupa. Dari djalan jang paling ekstrim misah liwat pemogokan
serentak seperti jang sering terdjadi dipabrik-pabrik raksasa
Amerika, sampai tjara-tjara jang bisa menimbulkan gelak-tawa
seperti jang belum lama ini timbul dipabrik sepatu BATA Pasar
Minggu, Djakarta. Siang itu, persisnja tanggal 11 Djanuari lalu
para karjawan pabrik sepatu BATA baru selesai makan siang dan
bersiap-siap untuk kembali kerdja. Tapi tiba-tiba ada jang
menarik perhatian para karjawan di sana. Sebabnja? Tidak lain
karena seorang rekan sekerdja tarnpak keluar dari WC dengan
membawa-bawa plakat jang di tempel didada dan punggungnja
masing-masing dengan tulisan: "Usir Sykora dan Benders",
"Laksanakan Uang Makan", Sembari berlari-lari ketjil, buruh jang
satu ini mempertontonkan adegan itu kekiri dan…

Keywords: -
Rp. 15.000

Artikel Majalah Text Lainnya

S
SIDANG EDDY TANSIL: PENGAKUAN PARA SAKSI ; Peran Pengadilan
1994-05-14

Eddy tansil pembobol rp 1,7 triliun uang bapindo diadili di pengadilan jakarta pusat. materi pra-peradilan,…

S
Seumur Hidup buat Eddy Tansil?
1994-05-14

Eddy tansil, tersangka utama korupsi di bapindo, diadili di pengadilan negeri pusat. ia bakal dituntut…

S
Sumarlin, Imposibilitas
1994-05-14

Sumarlin, ketua bpk, bakal tak dihadirkan dalam persidangan eddy tansil. tapi, ia diminta menjadi saksi…