Musibah Pertina
Edisi: 20/02 / Tanggal : 1972-07-22 / Halaman : 40 / Rubrik : OR / Penulis :
"KALAU Wim dan Ferry dalam try-out ini kalah, saja akan kirim
mereka pulang langsung ke Tjiputat", kata Sudharto Sudiono
kepada TEMPO, mendjelang keberangkatannja ke Eropa bersama
Mohamad Amien, guna mendampingi kedua petindju tersebut untuk
melakukan latihan pemanasan sebelum mereka turun ke Muenchen.
Kiranja Tuhan menghendaki lain. Sebab jang tiba di Kemayoran
adalah djenazah Sudharto (31 Oktober 1921-4 Djuli 1972), setelah
maut mendjemputnja di Venusberg, University Hospital, Bonn
(TEMPO, 15 Djuli). Berpulangnja Sudharto bukan…
Keywords: -
Artikel Majalah Text Lainnya
Hidup Ayrton Senna dari Sirkuit ke Sirkuit
1994-05-14Tanda-tanda maut akan mencabut nyawanya kelihatan sejak di lap pertama. kematian senna di san marino,…
Mengkaji Kans Tim Tamu
1994-05-14Denmark solid tapi mengaku kehilangan satu bagian yang kuat. malaysia membawa pemain baru. kans korea…
Kurniawan di Simpang Jalan
1994-05-14Ia bermaksud kuliah dan hidup dari bola. "saya ingin bermain di klub eropa," kata pemain…