Salahkah Dia !

Edisi: 23/02 / Tanggal : 1972-08-12 / Halaman : 42 / Rubrik : OR / Penulis :

NAMANJA hampir 11 tahun terlupakan, ketika tempo jang pandjang
tersebut dihabiskannja di Irian Barat. Dialah Njonja Sutirta
Akib, eks. pemain nasional tenismedja asal Medan, jang kemudian
ditahbiskan PB PTMSI sebagai pelatih nasional puteri seusainja
invitasi nasional jang lalu. Tugas mana, lalu dibebani lagi oleh
PTMSI Djaya untuk melatih pemain-pemain puteri ibukota jang
dipersiapkan untuk PON VIII. Tapi, tangan sang njonja rupanja
tak dingin, sehingga terulanglah suatu keritjuhan jang achirnja
muntjul Surat Keputusan No. 20/SK/Pengda/VII 72: menetapkan
pentjoretan nama 6 pemain tenismedja Team Bajangan Kontingen .
PON VIII DCI Djakarta serta men-schor mereka selama 6 bulan.
Mereka adalah: Jenny Siswono, Nilasari, Rosiana, Kon Sie Lie.
Jeane Anwar dan Harto Siswono. Dimana 3 nama pertama dari
anak-anak PTM Radjawali ini merupakan pemain nasional jang
menempati urutan ke-1, ke-3 dan ke-5.

; Siswono. Meski pemetjatan sementara kali ini bukan jang pertama
untuk PTM Radjawali, namun setiap versi keritjuhan dalam tubuh
PTMSI selalu mempunjai kasus jang menarik. Sebab masing-masing
pihak menilai duduknja perkara dari sudutnja sendiri-sendiri,
sehingga agak sulit untuk bertemu pendapat. Surjo Siswono,
pimpinan PTM Radjawali menilai kehadiran Njonja Sutirta Akib
mendjadi pelatih team puteri Djaya didalamnja termasuk Jenny
cs--sebagai suatu hal jang kurang tepat. Mengingat prestasi
kerdjanja jang belum dapat ditondjolkan. Karena selama 11 tahun
menangani kegiatan tenismedja di Irian Barat belum seorangpun…

Keywords: -

---

Foto Terkait