Menggali Radap Dan Tirik

Edisi: 39/02 / Tanggal : 1972-12-09 / Halaman : 24 / Rubrik : TAR / Penulis :

DI zaman kuno tari radap dikenal sebagai tari pusaka kerajaan
Banjar. Konon menurut hikayat, ketika kapal Si Prabayaksa yang
membawa hadiah-hadiah dari Raja Majapahit itu kandas di lautan
waktu akan pulang ke Kuripan, awak kapal cepat-cepat melakukan
puja-bantan sambil menari radap mengunjukkan hajat kepada Yang
Maha Kuasa. Sebilah colok menyala dari damar, dipegang sipenari
sambil bamamang yakni mengucap sesuatu dengan gaya nan khusuk,
ditingkah bunyian terdiri dari suling, gendang dan gong. Hingga
kini, alat bunyian ini terus dipergunakan walaupun disesuaikan
dengan kemajuan teknik yaitu diganti dengan rekaman liwat pita
tape.

; Ke Jawa. Kini, usaha-usaha mempopulerkan tari daerah yang
hampir-hampir tenggelam itu dimulai lagi, meskipun nampak tidak
terlalu berjalan lancar. Sebab memang banyak rintangan…

Keywords: -

---

Foto Terkait