Semburan Dari Pantai Pattaya

Edisi: 09/03 / Tanggal : 1973-05-05 / Halaman : 45 / Rubrik : EB / Penulis :


BERMULA dari Pattaya, itu pantai indah di negeri Sirikit.
Menlu-menlu ASEAN yang berkonperensi selama 2 hari 2 malalrl di
sana medio bulan lalu, serentak angkat bicara mengecam ekspansi
industri karet sintetis Jepang. Terutama Malaysia, Indonesia,
dan Muangthai sebagai produsen utama karet alam. Wakil PM
Malaysia Dr Tun Ismail bin Abdul Rachman tampil dengan- data
data, babwa produksi karet sintetis di Jepang telah melonjak
dari 51.000 ton di tahun 1961 menjadi 850.000 ton tahun lalu.
Dari jumlah itu, lebih dari 25% telah membanjiri pasaran
tradisionil Malaysia dan Muangthai. Tentu saja hal ini membikin
kalang kabut para produsen karet rakyat dan perkebunan Malaysia,
yang ekspornya terutama terdiri atas karet dan timah -- dua
komoditi yang sedang dihantui pelepasan cadangan dalam negeri
AS. Bukan itu saja. Jepang yang sudah padat-pabrik dan sumpeg
akibat polusi juga mendirikan pabrik-pabrik yang bakal melahap
karet sintetis dari Jepang. Misalnya di Iran. Karuan…

Keywords: -
Rp. 15.000

Artikel Majalah Text Lainnya

S
SIDANG EDDY TANSIL: PENGAKUAN PARA SAKSI ; Peran Pengadilan
1994-05-14

Eddy tansil pembobol rp 1,7 triliun uang bapindo diadili di pengadilan jakarta pusat. materi pra-peradilan,…

S
Seumur Hidup buat Eddy Tansil?
1994-05-14

Eddy tansil, tersangka utama korupsi di bapindo, diadili di pengadilan negeri pusat. ia bakal dituntut…

S
Sumarlin, Imposibilitas
1994-05-14

Sumarlin, ketua bpk, bakal tak dihadirkan dalam persidangan eddy tansil. tapi, ia diminta menjadi saksi…