Mauquf Enam Kriteria Amien

Edisi: 43/23 / Tanggal : 1993-12-25 / Halaman : 23 / Rubrik : NAS / Penulis : ABS


KETEGANGAN yang terjadi dalam tanwir Muhammadiyah di Surabaya pekan lalu cepat sekali mengendur. Sebab, setelah berdebat soal kriteria calon presiden untuk tahun 1998, mereka akhirnya segera sampai ke kesepakatan untuk me-mauquf-kannya, alias menunda atau membicarakannya pada kesempatan lain. Maka, para peserta tanwir pun menyambutnya dengan riang dan bahkan gelak tawa.

Usulan tentang kriteria calon presiden ini mula pertama digulirkan oleh Amien Rais, salah seorang Ketua PP Muhammadiyah. Dalam makalahnya yang berjudul "Beberapa Persoalan Besar Umat Islam", pakar politik dari Universitas Gadjah Mada ini memandang perlu untuk mengantisipasi suksesi kepemimpinan nasional tahun 1998 nanti. "Kita tak boleh salah pilih," katanya. Untuk itu perlu ada kriteria siapa yang pantas menjadi pemimpin Indonesia di masa pascagenerasi 45. "Apalagi secara fisik Presiden Soeharto sudah sepuh (tua). Ini sudah sunnatullah," katanya kepada TEMPO.

Adapun enam kriteria yang dirumuskannya itu…

Keywords: -
Rp. 15.000

Artikel Majalah Text Lainnya

S
Setelah Islam, Kini Kebangsaan
1994-05-14

Icmi dikecam, maka muncul ikatan cendekiawan kebangsaan indonesia alias icki. pemrakarsanya adalah alamsjah ratuperwiranegara, yang…

K
Kalau Bukan Amosi, Siapa?
1994-05-14

Setelah amosi ditangkap, sejumlah tokoh lsm di medan lari ke jakarta. kepada tempo, mereka mengaku…

O
Orang Sipil di Dapur ABRI
1994-05-14

Sejumlah pengamat seperti sjahrir dan amir santoso duduk dalam dewan sospol abri. apa tugas mereka?