Tuak & Jengkol
Edisi: 19/03 / Tanggal : 1973-07-14 / Halaman : 23 / Rubrik : ILS / Penulis :
"TIBA-TIBA ..... ttuuummm! Bah, saya kira ada perang, tahu-tahu
cuma sebuah geranat meledak di pakter Silitonga", demikian salah
seorang warga Medan menceriterakan asal muasal sebuah granat
yang meledak di warung tuak jalan Wahidin, Medan pertengahan
April yang lalu. Peristiwa tengah malam itu berhasil menyikat
dua orang korban. Antaranya Hotman Nainggolan, penjual rokok
yang tinggal tidak jauh dari pakter atau warung tuak. Seorang
lagi Togar Sihombing, penarik becak yang punya ulah
menarik-narik penggranat yang menjadikan benda sebesar kepal
tangan itu meledak. Sihombing masih bernasib lumayan, karena
jiwa tidak melayang dan dia cuma berurusan dengan rumah sakit
saja. Akan pemilik pakter, Silitonga yang berpangkat Bripda,
kBli harus meringkuk dalam tahanan Provost Pengawas Umum, Komdak
II Sumut. Silitonga - yang…
Keywords: -
Artikel Majalah Text Lainnya
NATAL DALAM GAMBAR
1991-12-28Berbagai gambar karikatur natal untuk peristiwa di eropa, myanmar, kremlin, palestina, dilli, yugoslavia, dan penyakit…
MENGAPA WANITA SIMPANAN
1990-04-21Emansipasi wanita mencatat banyak kemajuan ada sisi lain yang getir yaitu, kebebasan seks dan istri…
KETIKA TELEPON TIDAK BERDERING
1990-04-21Hubungan seks bebas para peragawati menurut okky asokawati berdasarkan cinta dan tanpa tuntutan. tempo mengadakan…