Guru Saja-tanpa Doktorandus
Edisi: 35/03 / Tanggal : 1973-11-03 / Halaman : 30 / Rubrik : PDK / Penulis :
APAKAH guru? Menurut Poerwadaminta: orang yang kerjanya mengajar
Jadi sifatnya hanya yang praktis saja. Barangkali datang dari
fikiran demikian, ketika Senat IKIP Yogyakarta dalam rapat 23
Agustus, memutuskan nerobah sistim pendidikan IKIP Yogya.
Disebutkan, demikian bunyi keputusan seperti disampaikan Rektor
Prof.Drs. Sutrisno Hadi MA di hadapan lebih kurang 140 dosen,
bahwa jangka belajar yang lima tahun (plus titel doktorandus)
akan diganti dengan masa yang 4 tahun (tanpa gelar dan tanpa
kewajiban bikin skripsi). Kemudian bila dalam sistim 5 tahun
setiap mahasiswa harus mengumpulkan 220 hingga 240 jam kredit
maka dengan sistim 4 tahun nanti hanya diperlukan 150 sampai 160
jam hingga lulus (disebut sarjana). Cara pendidikan IKIP yang
begini, kata Rektor dimaksudkan untuk membentuk guru-guru ahli
--dus begitu kata Rektor, bukan untuk mencetak scientist alias
ilmiawan. Tapi bagi yang mau belajar terus boleh saja. Dengan
belajar dua tahun lagi, seseorang akan bisa mencapai tingkat
sarjana utama. Lagi? Lewat pendidikan post graduate bisa jadi
Doktor dalam Ilmu Pendidikan.
; Ternyata kabar baru yang dibriefingkan Rektor tersebut pada
sebagian sasarannya…
Keywords: -
Artikel Majalah Text Lainnya
Wajib Pajak atau Beasiswa?
1994-05-14Mulai tahun ajaran ini, semua perguruan tinggi swasta wajib menyisihkan keuntungannya untuk beasiswa. agar uang…
Serba-Plus untuk Anak Super
1994-04-16Tahun ini, sma plus akan dibuka di beberapa provinsi. semua mengacu pada model sma taruna…
Tak Mesti Prestasi Tinggi
1994-04-16Anak cerdas tk menjamin hidupnya kelak sukses. banyak yang mengkritik, mereka tak diberikan perlakuan khusus.…