Widyastuti Muncul Lagi
Edisi: 35/03 / Tanggal : 1973-11-03 / Halaman : 34 / Rubrik : OR / Penulis :
AWAL tahun 1972. Hati-hatin itu nyaris mengawali
lembaranlembaran kelabu dalam kehidupan Thercsia Widyastuti.
Tersisihkan dari Training Centre team Piala Uber Indonesia degan
dalih "soal mental", Tuti tampak dirundung kekecewaan yang tak
tahu kepada siapa akan dikeluhkan. Dengan langkah lunglai ia
meninggalkan wisma di Jalan Polo Air, sementara matanya menatap
sayu para penghuni seolah minta pamit untuk tidak akan kembali
lagi. "Ketika itu hampir saja Tuti mengambil keputusan untuk
menggantung raket selamanya, oom", ujar Widyastuti mengungkapkan
sisa-sisa kesedihannya kepada TEMPO.
; Sejak kepulangannya ke Yogya, Tuti memang tidak kembali lagi ke
sana. Ia menyibukkan diri mengejar pelajaran-pelajaran
sekolahnya yang tertinggal selama ia di Jakarta. Sampai suatu
hari ia mundur setapak dari keputusannya yang lama dan mulai
mengayun raket kembali. Meski terbatas dengan latihan 2 x
seminggu, kebolehan Tuti ternyata belum pupus sama sekali.
Pertengahan Oktober tahun lampau, ia membuktikan diri dalam
turnamen Piala Munadi…
Keywords: -
Artikel Majalah Text Lainnya
Hidup Ayrton Senna dari Sirkuit ke Sirkuit
1994-05-14Tanda-tanda maut akan mencabut nyawanya kelihatan sejak di lap pertama. kematian senna di san marino,…
Mengkaji Kans Tim Tamu
1994-05-14Denmark solid tapi mengaku kehilangan satu bagian yang kuat. malaysia membawa pemain baru. kans korea…
Kurniawan di Simpang Jalan
1994-05-14Ia bermaksud kuliah dan hidup dari bola. "saya ingin bermain di klub eropa," kata pemain…