Jepang Dan Kita
Edisi: 39/03 / Tanggal : 1973-12-01 / Halaman : 49 / Rubrik : KL / Penulis : KUNCORO-YAKTI, DOROJATUN
SEBENTAR lagi kita akan mendatangi meja perundingan IGGI.
Hutang-hutang lama dan penggunaannya akan dijabar rencana tahun
muka dan keperluan hutang-hutang baru akan dikaji dan
dirundingkan -- kali ini tentu dengan membeberkan REPELITA II
untuk menunjukkan perspektif kemuka dan konsekwensinya atas
kebutuhan hutang kita selama itu. Pekerjaan rutin buat Orde Baru
ini, yang sudah sejak 1967 berhubungan sebagai klien dengan
IGGl. Meskipun saat ini belum kita ketahui secara pasti, berapa
hutang yang kita perlukan untuk tahun anggaran 1974/1975 dan
seluruh periode Repelita II, tapi pasti jumlah totalnya akan
lebih tinggi daripada yang diminta selama Repelita I, maklumlah,
pekerjaan-pekerjaan yang akan dilaksanakan lebih banyak jumlah
dan variasinya, sementara penduduk dan angkatan kerja terus
berkembang dan mendesak adanya usaha pembangunan yang sanggup
berimbang. Juga tampaknya pemerintah bermaksud untuk menyebarkan
lebih banyak usaha-usaha pembangunan ke daerah-daerah.
; Ini cerita dari fihak kita. Dari fihak negara-negara donor dari
ceritanya lain lagi. Negara-negara industri yang kuat tersebut
sedang dilanda krisis energi, dengan akibat hampir kesemuanya
meramalkan secara terbuka akan adanya resesi pada tahun 1974.
Padahal, belum lagi inflasi yang sedang melanda mereka berhasil
dikendalikan. Sentimen publik…
Keywords: -
Artikel Majalah Text Lainnya
OPEC, Produksi dan Harga Minyak
1994-05-14Pertemuan anggota opec telah berakhir. keputusannya: memberlakukan kembali kuota produksi sebesar 24,53 juta barel per…
Kekerasan Polisi
1994-05-14Beberapa tindak kekerasan yang dilakukan anggota polisi perlu dicermati. terutama mengenai pembinaan sumber daya manusia…
Bicaralah tentang Kebenaran
1994-04-16Kasus restitusi pajak di surabaya bermula dari rasa curiga jaksa tentang suap menyuap antara hakim…