Soedirman Atau Sukamto
Edisi: 41/03 / Tanggal : 1973-12-15 / Halaman : 42 / Rubrik : OR / Penulis :
RAMLI Rikin berhasil mencuri perhatian. Tokoh bulutangkis yang
biasa berembunyi di belakang layar, tiba-tiba nuncul dengan
sepucuk surat yang di lujukan kepada 10 instansi--dari Panitia
Kongres Semarang sampai kepada ang terhormat tokoh-tokoh
bulutangis dan Pengurus Besar sekarang. Isinya luungkin sudah
basi, jika ingatan orang belum pikun terhadap kampanye menjelang
pemilihan pengurus PBSI yang baru. Namun agaknya pola dan gaya
kampanye yang kuno itu menjadi perangsang buat Kongres
menjatuhkan pilihannya. Tentu saja tak luput dari pengarahan
Ramli.
; Biar sedetik. Singkatnya isi suratnya begini. Sebagai salah
seorang pencita PBSI "yang hingga saat ini biar sedetikpun belum
pernah absen", Ramli ingin menyumbangkan gagasan dalam
pemhentukan Pengurus Besar 1974--1977". Selanjutnya setelah
membubuhi sedikit basa-basi yang…
Keywords: -
Artikel Majalah Text Lainnya
Hidup Ayrton Senna dari Sirkuit ke Sirkuit
1994-05-14Tanda-tanda maut akan mencabut nyawanya kelihatan sejak di lap pertama. kematian senna di san marino,…
Mengkaji Kans Tim Tamu
1994-05-14Denmark solid tapi mengaku kehilangan satu bagian yang kuat. malaysia membawa pemain baru. kans korea…
Kurniawan di Simpang Jalan
1994-05-14Ia bermaksud kuliah dan hidup dari bola. "saya ingin bermain di klub eropa," kata pemain…