Anggur Beras Pribumi

Edisi: 47/03 / Tanggal : 1974-01-26 / Halaman : 43 / Rubrik : EB / Penulis :

KIOS-KIOS minuman di Indonesia telah dibanjiri oleh seribu satu
merek luar negeri. Tapi bagi Ida Bagus Banjar, 49 tahun,
direktur perusahaan Udayana yang mengolah Brem Bali di Sanur
Denpasar, semuanya itu bukanlah lawan yang harus ditakuti. "
Masing-masing punya pasaran dan penggemarnya sendiri-sendiri",
ujar sang direktur brem cap Dewi Sri. Malahan brem Bali yang
diprodusimya kini telah mendapat tempat di arena pariwisata.
Bukan saja hampir seluruh hotel dan restoran di Bali telah
menjadi langganannya yang setia, juga sudah menjadi minuman
penghangat tubuh para tamu di Ambarukmo Hotel Jogya, Samudera
Beach Hotel bahkan sampai dijadikan cocktail 17 Agustusan di
Istana Merdeka.

; Supir bisa mabuk. Masih ada lagi. Sejak April tahun lalu
pengusaha brem pensiunan Letnan TNI -- AD itu bahkan telah
mengekspor Brem Bali ke G6ttingen Jerman Barat liwat pelabuhan
Tanjung Perak Surabaya. Jumlahnya tidak besar, yakni 11-10 botol
mini akuran 210 cc sebulan. Atau sejumlah 133.200 botol sampai
April 1974. Meski pun begitu, di…

Keywords: -

---

Foto Terkait