O, Iyes, Iyes
Edisi: 49/03 / Tanggal : 1974-02-09 / Halaman : 27 / Rubrik : ILS / Penulis :
"OO, iyes, iyes. Dis wan gud", kata Pak Hardjo sambil mengambil
sebuah becak dari perak dengan tangan kirinya dan tangan kanan
menunjuk ke becak dengan jempol tangan yang melengkung. Si orang
asing terbelalak melihat harga becak kecil yang ada tiga nol,
lantas menggelengkan kepala. Tidak jadi beli dan diapun
meninggalkan toko itu untuk kemudian menyusur ke toko yang lain.
; Batu melorot. Ini adalah pemandangan biasa untuk Kota Gede
Yogyakarta. Setiap harinya, selalu ada orang-orang asing y,ang
datang ke pusat pembuatan perak bakar, dengan harapan harganya
sedikit miring dengan yang ada di Malioboro. Kota Gede memang
tidak berapa jauh di selatan Yogya. Naik andongpun bisa dicapai,
karena jaraknya cuma…
Keywords: -
Artikel Majalah Text Lainnya
NATAL DALAM GAMBAR
1991-12-28Berbagai gambar karikatur natal untuk peristiwa di eropa, myanmar, kremlin, palestina, dilli, yugoslavia, dan penyakit…
MENGAPA WANITA SIMPANAN
1990-04-21Emansipasi wanita mencatat banyak kemajuan ada sisi lain yang getir yaitu, kebebasan seks dan istri…
KETIKA TELEPON TIDAK BERDERING
1990-04-21Hubungan seks bebas para peragawati menurut okky asokawati berdasarkan cinta dan tanpa tuntutan. tempo mengadakan…