Dari Jules Rimet Sampai Fifa

Edisi: 14/04 / Tanggal : 1974-06-08 / Halaman : 47 / Rubrik : OR / Penulis :


ORANG Perancis memang terkenal kaya dengan ide dan kreatifitas.
Ketika Jules Rimet, Ketua Federasi Sepakbola Perancis terpilihÿ20
menjadi Ketua FIFA (Federasi Sepakbola Dunia) dalam Kongres
FIFA 1920 di Antwerpen, ia pertama kali melemparkan gagasan
turnamen kejuaraan dunia sepakbola sekali setiap 4 tahun.
Tujuannya cukup menantang: untuk menampung perkembangan olahraga
sepakbola yang kian menjurus ke profesionalisme. Maklumlah
profesionalisme sport adalah haram buat pesta Olimpiade modern.
Tentu saja dalam pelaksanaannya menimbulkan pelbagai kontroversi.
Tapi Jules Rimet beserta pengikutnya tidak kendor. Pada tahun
1928 FIFA dengan resmi mengajukan resolusi untuk menyelenggarakan
kejuaraan dunia yang pertama. Didukung oleh 25 suara berbanding
5 suara yang menentang ke-4 negara Skandinavia dan
Estonia-Uruguay kemudian memenangkan kehormatan untuk menjadi
tuan rumah yang bersejarah. Pertimbangannya sederhana: waktu itu
Uruguay dalam dua kali pesta Olimpiade, 1924 dan 1928,
berturut-turut merebut mahkota sepakbola. Lebih-lebih Uruguay
berjanji untuk membangun sebuah stadion yang megah dan berani
menanggung ongkos perjalanan para peserta. Akhirnya sebuah piala
yang diberi nama Jules Rimet sebagai penghormatan buat tokoh
idola dan sarjana Perancis itu, dijadikan lambang supremasi
sepakbola dunia.

; Pada kejuaraan dunia pertama 1930 di Montevidio peserta dibagi
dalam 4 pool. Ke-4 juara pool langsung bertemu dengan sistim
gugur di semi final dan terus ke final Pada tahun 1934 dan 1938
berlaku sistim gugur. Tapi pada tahun 1950 pembagian peserta ke
dalam 4 pool berlaku lagi. Hanya perbedaannya, ke-4 juara pool
memperebutkan 4 besar dalam pertandingan setengah kompetisi.
Hampir sama dengan sistim pool pada tahun 1958 dan 1962 ke-16
peserta babak final dikelompokkan dalam 4 grup. Juara dan
runner-up dari masing-masing grup berhak mencapai perempat
final. Seterusnya berlaku sistim gugur seperti pada tahun 1930.
Pada tahun 1966 sistim terakhir masih berlaku. Pada tahun 1970
tidak ada perubahan, kecuali dalam penentuan kemenangan di
antara kesebelasan yang memiliki angka kemenangan yang sama
berlaku sistim "perbedaan gol" -- menggantikan sistim "gol
rata-rata".

; I. 1930 -- URUGUAY (13--30 JULI

; Jumlah peserta cuma 13. Konon biaya persiapan dan lamanya
perjalanan tidak memungkinkan kebanyakan negara dari Eropa untuk
ikut serta. Perancis, Yugoslavia, Rumania dan Belgia tercatat
sebagai wakil Eropa pada Kejuaraan Dunia pertama. Britania:
Inggeris, Skotlandia, Welsh dan Irlandia nampak adem-adem saja.…

Keywords: -
Rp. 15.000

Artikel Majalah Text Lainnya

H
Hidup Ayrton Senna dari Sirkuit ke Sirkuit
1994-05-14

Tanda-tanda maut akan mencabut nyawanya kelihatan sejak di lap pertama. kematian senna di san marino,…

M
Mengkaji Kans Tim Tamu
1994-05-14

Denmark solid tapi mengaku kehilangan satu bagian yang kuat. malaysia membawa pemain baru. kans korea…

K
Kurniawan di Simpang Jalan
1994-05-14

Ia bermaksud kuliah dan hidup dari bola. "saya ingin bermain di klub eropa," kata pemain…