Impian Pengigau
Edisi: 15/04 / Tanggal : 1974-06-15 / Halaman : 32 / Rubrik : SR / Penulis :
ADAKAH seni lukis di Medan? Pertanyaan ini sudah lama mengganggu
benak saya. Kendatipun masih perlu diperdebatkan, tapi sudah
dijawab juga oleh Frans Nadjira, anak Ujung Pandang yang
merantau ke Medan nyaris 10 tahun. "Kami ingin menggarap seni
lukis yang tidak dipengaruhi rasa komersialisme, tapi yang
murni", kata pelukis yang suka menulis puisi dan cerita pendek
ini. Maka sejak 2 Mei hingga dua minggu pertengahan bulan lalu
Frans dan kawan-kawan tampil menampakkan muka bersama 38
lukisan-lukisan mereka di gedung Lembaga Indonesia-Amerika di
Jalan Diponegoro 23 Medan. Eksibisi ini mereka…
Keywords: -
Artikel Majalah Text Lainnya
Dunia Kanak-Kanak dalam Dua dan Tiga Dimensi
1994-04-16Pameran faizal merupakan salah satu gaya yang kini hidup di dunia seni rupa yogyakarta: dengan…
Yang Melihat dengan Humor
1994-04-16Sudjana kerton, pelukis kita yang merekam kehidupan rakyat kecil dengan gaya yang dekat dengan lukisan…
Perhiasan-Perhiasan Bukan Gengsi
1994-02-05Pameran perhiasan inggris masa kini di galeri institut kesenian jakarta. perhiasan yang mencoba melepaskan diri…