Nixon, Nixon, Sekian Saja

Edisi: 24/04 / Tanggal : 1974-08-17 / Halaman : 10 / Rubrik : INT / Penulis :

Melewati masa sulit yang panjang dari persoalan Watergate, saya
terus bertahan pada keyakinan bahwa adalah tugas saya untuk
melakukan segala kemungkinan mempertahankan kedudukan sebagai
hasil pilihan saudara saudara. Tapi dalam beberapa hal ini
menjadi semakin jelas bahwa saya tidak lagi memiliki dukungan
politik yang cukup di Kongres untuk meneruskan usaha itu.

; --Richard M. Nixon, pidato pengunduran diri.

; DAN Nixon meletakkan jabatan. Hari Kamis sore itu, jutaan
manusia berada di depan pesawat tv yang menyiarkan untuk
terakhir kalinya suara Nixon sebagai Presiden Amerika yang
ke-37. Ketegangan dan spekulasi akhirnya berhenti pada suatu
saat yang sensasionil dan amat mengharukan. "Saya kira inilah
periode yang paling susah dan menyedihkan yang pernah saya
saksikan", kata Gerald Ford beberapa saat setelah Nixon muncul
di layar tv. Dan bagaikan orang yang mati ketika proses hukum
sedang berjalan, kasus Nixon di depan para pendakwanya di DPR
maupun Senat Amerika, serta merta berakhir. Maka pekerjaan
pengusutan yang berjalan berbulan-bulan dengan biaya yang besar,
tenaga yang tak terbatas dan perhatian yang berlimpah-limpah,
kini tinggal lagi sebagai kenangan hitam dalam sejarah Amerika.
Bersama dengan itu, Nixon yang malang itu juga telah melangkah
masuk ke dalam sejarah Amerika sebagai Presiden pertama yang
mengundurkan diri dari Gedung Putih, dua setengah tahun sebelum
masa jabatannya berakhir.

; Vietnam

; Tapi dalam sejarah Amerika, lakon kemunduran Nixon tidak cuma
dicatat sebagai lambang keunggulan hukum di Amerika, sebab sosok
Nixn sendiri cukup besar dan berarti untuk menempal dalam
hikayat bangsanya. Berumur 61 tahun, ia adalah ahli hukum yang
hingga kini telah menghabiskan 28 tahun dari hidupnya dalam
dunia politik. Bermula pada kedudukan senator, Nixon dua kali
menjadi wakil presiden -- di bawah Eisenhower -- dan dua kali…

Keywords: -

---

Foto Terkait