Kisah Modernisme Di Gambir

Edisi: 43/22 / Tanggal : 1992-12-26 / Halaman : 106 / Rubrik : SR / Penulis : JIS


TAHUN 1990 sekelompok ahli seni rupa di New York protes. Mereka menentang
rencana direktur Museum Solomon Guggenheim, New York, Thomas Krens menjual
sejumlah karya besar koleksi museum itu untuk pengembangan museum.

; Di tengah kericuhan, ketua Yayasan Museum Gugenheim, Henry Guggenheim,
mengeluarkan pernyataan, "Kami tidak bermaksud, dan berjanji tidak akan
menjual karya-karya Wassily Kandinsky yang lain." Soalnya, Guggenheim di
tahun 1964 pernah menjual sejumlah besar karya Kandinsky untuk pendanaan
museum. Tahun 1990, ketika Krens terdengar mau menjual lagi koleksi
Guggenheim, salah satu Karya Kandinsky yang dijual pada 1964, laku di balai
lelang dengan harga US$ 20,9 juta. Para ahli menduga Krens berniat menjual
lagi Kandinsky untuk mencari "sumbangan cepat" bagi pengembangan Guggenheim.

; Gert Schiff, salah seorang ahli yang protes, mengungkapkan, karya-karya
Kandinsky di Guggenheim itu menyimpan rahasia tentang kebangkitan seni rupa
modern awal abad ke-20. Schiff ternyata benar. Pada pameran Gerakan
Konstruksivisme Rusia, yang diselenggarakan di Guggenheim tahun ini, muncul
sejumlah data baru tentang kebangkitan modernisme awal abad ke-20, yang selama
ini tak diketahui. Data ini tertimbun pada masa pemerintahan Uni Soviet, dan
baru bisa diungkapkan setelah Republik Federasi Rusia membolehkan Museum
Moskow meminjamkan koleksinya untuk dipamerkan di New York. Di sini terungkap
peran utama Rusia dalam menumbuhkan modernisme abad ke-20 pada masa sebelum
Perang Dunia II. Maka, bukannya tidak mungkin pameran ini akan mengubah
sejumlah teori sejarah tentang awal seni rupa modern dunia pada abad ke-20.

; Dalam kaitan ini kedudukan Kandinsky -- pelukis yang lahir di Moskow pada
1866 dan meninggal di Paris, 1944 -- menjadi sangat penting. Karya-karyanya
pada…

Keywords: -
Rp. 15.000

Artikel Majalah Text Lainnya

D
Dunia Kanak-Kanak dalam Dua dan Tiga Dimensi
1994-04-16

Pameran faizal merupakan salah satu gaya yang kini hidup di dunia seni rupa yogyakarta: dengan…

Y
Yang Melihat dengan Humor
1994-04-16

Sudjana kerton, pelukis kita yang merekam kehidupan rakyat kecil dengan gaya yang dekat dengan lukisan…

P
Perhiasan-Perhiasan Bukan Gengsi
1994-02-05

Pameran perhiasan inggris masa kini di galeri institut kesenian jakarta. perhiasan yang mencoba melepaskan diri…