Skors Di Asri
Edisi: 50/04 / Tanggal : 1975-02-15 / Halaman : 16 / Rubrik : PDK / Penulis :
INI bermula dari interlokal Jakarta-Yogyakarta. Jakartanya
entah di mana, tapi ke Yogyanya jelas: Sekolah Tinggi Seni Rupa
Indonesia yang ulu disebut "Asri", Gampingan. Yang berbicara
adalah Abas Alibasyah, salah seorang pemenang hadiah Pameran
Besar Seni Lukis Indonesia 1974, dan Direktur STSRI "Asri". Isi
interlokal: menskors lima orang mahasiswanya: Ha r di Munni
Ardhi, Harsono. Siti Adiyati Kis Purwono. Para mahasiswa itu
ditangguhkan pendaftaran tahun kuliah baru mereka dan dihentikan
semua aktivitas mercka di STSRI "Asri". Alasan: tidak
dijelaskan. Itu terjadi pada hari kedua tahun baru 1975.
; Hardi, minta penjelasan kepada adjar Sidik (ketua jurusan seni
lukis mengapa ia ditolak ketika mendattarkan diri sebagai
mahasiswa untuk tahun 1975. Jawaban: persoalannya di tangan
Abas, sang direktur. Dan entah karena persoalannya memang tidak
jelas atau sengaja tidak dijelaskan, kelima orang mahasiswa itu
tidak mendapat secuil kertas pun yang menyatakan penskoran
mereka dari almamater yang telah berdiri tahun 1950 sebagai
akademi dan tahun 1968 diresmikan sebagai sekolah tinggi.
; "Purnawirawan Budaya"
; Sementara itu kelima orang tersebut - yang barusan datang dari
Jakarta mengikuti Pameran Besar 1974…
Keywords: -
Artikel Majalah Text Lainnya
Wajib Pajak atau Beasiswa?
1994-05-14Mulai tahun ajaran ini, semua perguruan tinggi swasta wajib menyisihkan keuntungannya untuk beasiswa. agar uang…
Serba-Plus untuk Anak Super
1994-04-16Tahun ini, sma plus akan dibuka di beberapa provinsi. semua mengacu pada model sma taruna…
Tak Mesti Prestasi Tinggi
1994-04-16Anak cerdas tk menjamin hidupnya kelak sukses. banyak yang mengkritik, mereka tak diberikan perlakuan khusus.…