Pahlawan Stalinisme, Di Akar-akar Padi

Edisi: 11/05 / Tanggal : 1975-05-17 / Halaman : 12 / Rubrik : INT / Penulis :


PERKEBUNAN itu terletak di pedalaman Kamboja, yang dikuasai
gerilyawan. Pemiliknya, seorang Perancis, berusaha berlaku baik.
Ia membayar pajak kepada mereka, dan bila pergi ke ibukota mau
juga dititipi ini-itu buat dibeli. Pernah misalnya fihak
gerilyawan minta tolong dibelikan senar "E" untuk gitar. Suatu
hari mereka titip barang lain: kain kuning 100 yard dan kain
merah 10 yard. Kembali dari Phnom Penh, si pemilik perkebunan
menyerahkan barang titipan itu, lalu tidur. Paginya, ia melihat
sebuah bendera kuning berhuruf merah di pintu pekarangannya.
Bunyinya: "Perkebunan ini sudah diambil alih".

; Kisah nyata itu merupakan lukisan yang mungkin akan terjadi
merata segera di Kamboja. Rezim Lon Nol yang membiarkan usaha
asing habis sudah. Setelah menggulingkan Sihanouk di tahun 1970,
ternyata umurnya terlalu pendek buat sejarah. Tapi dari masa itu
suatu proses terjadi di pedalaman: seorang pemuda 35 tahun
lulusan Universitas Paris, yang telah lari ke hutan sejak 1967,
dengan cepat masak jadi pemimpin gerilya yang tangguh. Namanya
Khieu Samphan. Ia guru besar ilmu ekonomi. Tahun itu di propinsi
Battambang terjadi kerusuhan petani, dan LetJen Lon Nol yang
jadi PM mengambil tindakan keras. Sejumlah orang Kiri ditangkap.
Samphan tahu bahwa ia juga diincar. Selama itu, anak muda yang
pernah sebentar jadi Menteri Perdagangan yang tak bisa disogok
itu, memang dikenal "Kiri". Tapi ia masih anggota DPR sejak
1962, kembali terpilih di tahun 1966 dengan suara mayoritas, dan
cukup terlindung oleh sikap Sihanok, Kepala Negara, yang mencoba
berdiri di tengah dalam pertentangan Kanan dan Kiri. Maka ia
merasa aman-- sampai ketika ia tahu bahwa ternyata Sihanouk
mendukung tindakan Lon Nol. Malam itu, sebelum makan malam, sang
profesor bujangan pamit kepada ibunya. Mau jalan-jalan sebentar,
katanya. Tapi ia tak pernah kembali lagi. Baru 8 tahun kemudian,
pemuda itu muncul dari hutan memimpin pasukan berbendera merah
yang berhasil gemilang merebut…

Keywords: -
Rp. 15.000

Artikel Majalah Text Lainnya

J
Jalan Pria Ozon ke Gedung Putih
2007-10-28

Hadiah nobel perdamaian menjadi pintu masuk bagi al gore ke ajang pemilihan presiden. petisi kelompok…

P
Pesan Kematian dari Pazondaung
2007-10-28

Jasad ratusan biksu dikremasi secara rahasia untuk menghilangkan jejak. penangkapan dan pembunuhan biarawan terus berlangsung…

M
Mangkuk Biksu Bersaksi
2007-10-28

Ekonomi warga burma gampang terlihat pada mangkuk dan cawan para biksu. setiap pagi, biksu berke…