Nancy Dalam Gerak Campur-aduk

Edisi: 17/05 / Tanggal : 1975-06-28 / Halaman : 28 / Rubrik : TER / Penulis :

DALAM perjalanan pulang setelah mengikuti Program Internasional
Pengarang Kreatif di Iowa, Amerika Serikat, wartawan TEMPO Putu
Wijaya singgah di Eropa Barat. Di sini Putu - yang juga adalah
aktor teater - sempat mengadakan pertunjukan teater di Festival
Teater Sedunia tahun 1975 di Nancy Perancis, bersama dua pemuda
Perancis dalam rombongan teater Tempts Fort. Putu sendiri enggan
menulis tentang pertunjukannya itu sendiri dan karena itu
bersama cerita tentang pertunjukan yang juga diadakan oleh
pasangan Sardono Tapa, kami susun berdasarkan surat Ramadhan
KH., penyair yang kini bekerja pada Kedubes RI di Paris, yang
dikirimkannya kepada TEMPO minggu lalu (lihat box). Berikut ini
adalah laporan umum Putu Wijaya mengenai Festival tersebut:

; SUKAR untuk mencatat dengan lengkap, apa saja yang telah terjadi
di Nancy pada awal Mei, tatkala dilangsungkan Festival Teater
Sedunia yang ke-X. Puluhan grup dari berbagai negara, termasuk
dari Perancis sendiri, telah membuka 21 lantai pertunjukan 4
kali setiap hari, selama 11 hari.

; Tema festival adalah Dunia Ketiga. Dapat dimaklumi kemudian,
kenapa hampir seluruh grup yang datang mencoba untuk menampilkan
protes-protes dan sindiran-sindiran tajam yang sayang banyak di
antaranya tidak spontan sehingga menjengkelkan juga. Sedemikian
rupa- jelasnya ide yang hendak mereka kemukakan, sedemikian rupa
beraninya mereka menjelmakan ide-ide tersebut di lantai
pertunjukan, sehingga tak ada lagi yang terselimuti dan
sekaligus tak ada lagi yang tersisa untuk penonton sendiri.

; Dalam keadaan begini hubungan yang ada antara tontonan dan
penonton jadi sedemikian rupa tegangnya. Lalu hal-hal kecil yang
biasanya puitis dan memberikan kekayaan warna terabaikan. Tetapi
anehnya, mereka juga bertepuk sama kerasnya untuk
pertunjukan-pertunjukan yang berdasarkan kesenian daerah.
Misalnya untuk pertunjukan dari Mali yang enerjik dengan bunyi
tambur dan…

Keywords: -

---

Foto Terkait