Yang Disebut Sampah

Edisi: 34/05 / Tanggal : 1975-10-25 / Halaman : 49 / Rubrik : ILS / Penulis :

BERIKUT ini sejumlah data-data dari mereka yang biasa dipanggil
sebagai: pelacur - kupu-kupu malam - cabo - WTS - moler - oge -
lonte tlembuk - swldel - sampah masyarakat. Data-data ini
disambar dari beberapa daerah yang barangkali bisa menjelaskan
bahwa alasan untuk persanggamaan komersiil itu macam-ragam.
Kadangkala aneh, menggelikan, mengharukan, tetapi jangan lupa
bahwa cerita ini berasal dari mereka sendiri yang perlu diuji
sebelum dipercaya.

; Ida Tato

; Asal Samarinda, Kalimantan Timur. Tempat operasi: Pejompongan
sejak 4 tahun lalu. 6 tahun yang lalu ia kawin dengan seorang
anak Menado bernama Berty. Setahun kemudian Berty meninggal
dunia karena ditembak sewaktu makan-makan di restoran Istimewa
Cikini. Sepeninggal Berty, Ida langsung menjadi pengisap ganja,
pencandu morfin - terutama karena pada waktu itu daerah Cikini
pusat penjualan ganja dan morfin di Jakarta. Polisi menangkapnya
dan menyekapnya dalam sel. Dalam tahanan ia bertemu dengan
seorang bajingan yang bernama Bob. Keluar dari tahanan ia
berkenalan dengan cewek yang mengaku bernama Yati. Yati inilah
yang membawanya ke Pejompongan. Ida yang kerempeng dengan banyak
tato di dada kanannya itu, kini hidup terus sebagai pelacur
semalam suntuk. Setiap lelaki yang berhasil dipikatnya pasti
tidak akan lupa disuruhnya membaca tato yang akhirnya jadi cap
dagangnya. Tato itu berbunyi: "Bob my love".

; Warsi

; Berasal dari Jawa Tengah dekat Sala. Kini aktif…

Keywords: -

---

Foto Terkait