Semua Setuju
Edisi: 18/22 / Tanggal : 1992-07-04 / Halaman : 22 / Rubrik : NAS / Penulis : THA
AKHIRNYA Partai Demokrasi Indonesia mengakui hasil Pemilu. Senin pekan ini,
walaupun terlambat memasuki gedung Lembaga Pemilihan Umum di Jalan Imam
Bonjol, Jakarta Pusat, Ketua Umum PDI Soerjadi muncul juga. Mas Sur, begitu
dia dipanggil di kalangan PDI, bak orang sedang berkabung, datang dengan
pakaian hitam-hitam.
; Dua hari sebelumnya, Soerjadi dikabarkan berangkat ke Semarang -- dan ini
membuat beredarnya spekulasi bahwa Soerjadi tak akan menandatangani. Partai
Banteng memang satu-satunya kontestan Pemilu yang ngotot tak mau menyatakan
menerima hasil Pemilu, sampai batas akhir (lihat Box). PPP dan Golkar sudah
lebih dulu menerima hasil pesta demokrasi itu.
; Tak ada perubahan mencolok dalam pembagian kursi di DPR. Golkar tetap 282
kursi (turun 17 kursi dari Pemilu 1987), PPP mendapat jatah 62 kursi (naik…
Keywords: -
Artikel Majalah Text Lainnya
Setelah Islam, Kini Kebangsaan
1994-05-14Icmi dikecam, maka muncul ikatan cendekiawan kebangsaan indonesia alias icki. pemrakarsanya adalah alamsjah ratuperwiranegara, yang…
Kalau Bukan Amosi, Siapa?
1994-05-14Setelah amosi ditangkap, sejumlah tokoh lsm di medan lari ke jakarta. kepada tempo, mereka mengaku…
Orang Sipil di Dapur ABRI
1994-05-14Sejumlah pengamat seperti sjahrir dan amir santoso duduk dalam dewan sospol abri. apa tugas mereka?