Egmont, Sebuah Istirahat
Edisi: 38/05 / Tanggal : 1975-11-22 / Halaman : 20 / Rubrik : TER / Penulis :
KETIKA panggung Teater Terbuka tinggal sunyi, hanya ada seorang
Egmont yang telah kehilangan kemerdekaannya. Ketika lampu
tinggal sinar merah, ketika itulah kisah Goethe berakhir Egmont
berbaring miring menghadap penonton dengan satu tangan menopang
kepala, nyaris figur Olympia lukisan Manet. Dalam kekalahan
karena tipu daya si Jendral Spanyol, sebutan paahlawan tinggal
sejengkal dari namanya.
; Padahal ia sang pangeran dari Grave, pahlawan pertempuran San
Quentin. Orang yang gembira, terbuka dan berbakti kepada rakyat
itu, adalah memang pahlawan yang waktu kisah ini terjadi --
tahun 1567 -- negaranya di bawah kekuasaan Spanyol. Lebih dari
itu ia juga pahlawan karena terlalu percaya kepada orang lain
--si jenderal Alba yang memanggilnya…
Keywords: -
Artikel Majalah Text Lainnya
Logika Kartun sebagai Jembatan Komunikasi
1994-04-16Mungkin teater kami merasa masalah dalam naskah jack hibberd ini asing bagi penonton indonesia, ditempuhlah…
Peluit dalam Gelap
1994-04-16Penulis ionesco meninggal dua pekan lalu. orang yang anti kesewenang-wenangan kekuasaan, semangat yang menjiwai drama-dramanya.
Sebuah Hamlet yang Sederhana
1994-02-05Untuk ketiga kalinya bengkel teater rendra menyuguhkan hamlet, yang menggelinding dengan para pemain yang pas-pasan,…