Amplop, Piala Dan Pribadi

Edisi: 38/05 / Tanggal : 1975-11-22 / Halaman : 53 / Rubrik : OR / Penulis :


KETIKA Hiroyuki Kawasaki menekan prestasi laps tercepat Abe
(1:59,1 detik), Jumat 7 Nopember lalu. Tidak disangsikan lagi
bahwa ia bakal memperpanjang gelar juara Grand Prix Indonesia.
Meski kebolehannya (1:54, detik) terpaut beberapa detik dengan
waktu tempuh Abe tahun 1974 itu, keyakinan akan dirinya
ditunjang oleh kemajuan teknologi mutakhir. Pabrik motor Yamaha
telah membuatkan frame khusus bagi Kawasaki yang bakal menguji
ketrampilan di atas sirkuit Ancol yang spesifik. Shoch- breaker
belakang motornya diganti pabrik dengan monoclose
suspension, jenis lain dari shoch breaker yang dibuat
memanjang pergantian mode ini dimaksudkan untuk menahan getaran
langsung bagi pembalap dalam menempuh sirkuit yang bergelombang.
Sebab harapan serupa menuntut kestabilan kendaraan, agar tidak
mengganggu konsentrasi pengendaranya .

; 7 Motor Spesial

; Apa yang dilakukan Yamaha untuk Kawasaki memang tidak sia-sia.
Dengan Yamaha TZ 750 yang memakai mono close suspension itu,
Kawasaki sulit buat digeser lawan dari posisi keunggulan.
Setelah memimpin seri balapan Grand Prix d'Indonesia XIV untuk
17 laps seharusnya 20 laps tapi lantaran hujan pertandingan
dihentikan oleh panitia - ia kembali menempati…

Keywords: -
Rp. 15.000

Artikel Majalah Text Lainnya

H
Hidup Ayrton Senna dari Sirkuit ke Sirkuit
1994-05-14

Tanda-tanda maut akan mencabut nyawanya kelihatan sejak di lap pertama. kematian senna di san marino,…

M
Mengkaji Kans Tim Tamu
1994-05-14

Denmark solid tapi mengaku kehilangan satu bagian yang kuat. malaysia membawa pemain baru. kans korea…

K
Kurniawan di Simpang Jalan
1994-05-14

Ia bermaksud kuliah dan hidup dari bola. "saya ingin bermain di klub eropa," kata pemain…