Jangan Dipersoalkan
Edisi: 39/05 / Tanggal : 1975-11-29 / Halaman : 21 / Rubrik : DH / Penulis :
RUSAKNYA Jalan yang menghubungkan Dayeuhkolot-Majalaya sepanjang
17 Km, memang bukan hal baru. Hampir setiap tahun jalan menuju
"kota tenun" -- yang sekarang merosot keharumannya -- itu
mendapat perbaikan. Tapi bila musim hujan datang tak pelak lagi
jalan yang baru diperbaiki itu segera pula berlobang-lobang,
bahkan tak sedikit lobang besar kadang-kadang menyerupai
kubangan kerbau menghias jalan tersebut. Berbagai dugaan
dilontarkan masyarakat setempat tentang sebab musabab
seringnya rusak jalan tersebut. Ada yang mengatakan, "mungkin
aspalnya campur tanah", ada pula…
Keywords: -
Artikel Majalah Text Lainnya
HORMAT BENDERA, DUA KALI SEHARI
1985-02-02Semua siswa diwajibkan memberi hormat bendera merah putih sebelum dan sesudah pelajaran. selain memasang wayang…
ANCAMAN-ANCAMAN DARI PUNCAK
1985-01-26Tanah di kawasan puncak menjadi labil dan kualitas serta kuantitas air menjadi merosot. presiden meminta…
ANTRE BEBAS BH DI JAWA TENGAH
1984-04-21Beberapa kabupaten dan kotamadya di jawa tengah, di nyatakan bebas buta huruf.