Setelah Caltex Membayar
Edisi: 08/06 / Tanggal : 1976-04-24 / Halaman : 09 / Rubrik : NAS / Penulis :
SEBELUM Presiden melantik Piet Haryono sebagai Dirut Pertamina Kamis lalu, suasana gembira terasa di kalangan hadirin. Menteri Pertambangan Prof. Sadli tertawa lebar ketika beberapa rekannya menyalaminya. Julius Tahiya, orang No.1 Caltex Indonesia, yang ada hadir tak luput dari kerumunan orang. Kenapa? Hari itu juga pecah berita yang ditunggu-tunggu: Caltex akhirnya setuju memberikan satu dollar tambahan yang dipinta Pemerintah.
Tak ada keterangan resmi dari para utusan Caltex, McCall dan Boucke, yang sehari sebelum keluarnya putusan itu masih tinggal di HI. Juga tidak dari Tahiya. Menurut Menteri Sadli, selain dari Caltex potongan yang satu dollar itu juga akan…
Keywords: Pertamina, Piet Haryono, Prof. Sadli, Julius Tahiya, Caltex Indonesia, McCall, Boucke, Stanvac, Calasiatic & Topco, Socal & Texaco, Ali Wardhana, Rachmat Saleh, 
Artikel Majalah Text Lainnya
Setelah Islam, Kini Kebangsaan
1994-05-14Icmi dikecam, maka muncul ikatan cendekiawan kebangsaan indonesia alias icki. pemrakarsanya adalah alamsjah ratuperwiranegara, yang…
Kalau Bukan Amosi, Siapa?
1994-05-14Setelah amosi ditangkap, sejumlah tokoh lsm di medan lari ke jakarta. kepada tempo, mereka mengaku…
Orang Sipil di Dapur ABRI
1994-05-14Sejumlah pengamat seperti sjahrir dan amir santoso duduk dalam dewan sospol abri. apa tugas mereka?