Bangko-bangko: Babi Dan Tengkorak
Edisi: 17/06 / Tanggal : 1976-06-26 / Halaman : 31 / Rubrik : ILS / Penulis :
SEPAROH dari wilayah Kecamatan Gerung, kabupaten Lombok Barat paling selatan berupa bukit-bukit ditutupi hutan. Terdiri dari 9 buah desa dengan jumlah penduduk lebih dari 86.000 jiwa di sini terdapat sebuah tempat bernama Bangko-Bangko. Ia bukan kampung atau desa, karena tak ada manusia yang mau tinggal di sana, meskipun arealnya cukup luas. Hanya ada sebuah kampung yang nongkrong sendirian di dekat-dekat sana, yaitu kampung Labuan Poh, yang lokasinya di tepi pantai menghadap ke arah samudra Hindia yang telanjang lepas. Di Bangko-Bangko ini banyak terdapat binatang buruan: babi hutan & menjangan. Tapi yang nauzubillah jumlahnya adalah babi hutan. Binatang-binatang ini belum banyak berkenalan dengan mahluk yang bernama manusia. Karena, di samping Bangko-Bangko ini tidak dihuni manusia, juga karena ia memang sangat jarang mendapat kunjungan manusia, terkecuali yang punya hobby berpetualang, seperti pemburu. Soalnya lagi, untuk mencapai tempat ini dengan kendaraan…
Keywords: Lombok Barat, Bangko-Bangko, Pariwisata, Lalu Nurdan, Alfred Hitchock, Gregory Peck, Anthony Quinn, David Niven, 
Artikel Majalah Text Lainnya
NATAL DALAM GAMBAR
1991-12-28Berbagai gambar karikatur natal untuk peristiwa di eropa, myanmar, kremlin, palestina, dilli, yugoslavia, dan penyakit…
MENGAPA WANITA SIMPANAN
1990-04-21Emansipasi wanita mencatat banyak kemajuan ada sisi lain yang getir yaitu, kebebasan seks dan istri…
KETIKA TELEPON TIDAK BERDERING
1990-04-21Hubungan seks bebas para peragawati menurut okky asokawati berdasarkan cinta dan tanpa tuntutan. tempo mengadakan…