Kemarau Membawa Lapar

Edisi: 52/21 / Tanggal : 1992-02-22 / Halaman : 25 / Rubrik : NAS / Penulis : GSI


JUMLAH penduduk yang hidup di bawah garis kemiskinan ternyata masih cukup
besar: sekitar 27 juta jiwa. Sebagian besar mereka yang berpenghasilan di
bawah Rp 3.000 per hari itu tinggal di pedesaan terpencil dan sisanya hidup di
daerah kumuh perkotaan. Sekalipun angka itu turun separuh dibandingkan dengan
enam tahun lalu (tahun 1976, jumlahnya 54 juta orang), Presiden Soeharto
merasa perlu menginstruksikan semua kepala daerah mencurahkan perhatian kepada
mereka yang hidup "senenkemis" itu.

; Instruksi tersebut disampaikan Kepala Negara ketika membuka Rapat Kerja Gubernur,
Bupati, dan Wali Kota se-Indonesia di Jakarta, pekan lalu, dan minta masalah
kemiskinan di daerah masing-masing dapat diatasi secepatnya oleh aparat…

Keywords: -
Rp. 15.000

Artikel Majalah Text Lainnya

S
Setelah Islam, Kini Kebangsaan
1994-05-14

Icmi dikecam, maka muncul ikatan cendekiawan kebangsaan indonesia alias icki. pemrakarsanya adalah alamsjah ratuperwiranegara, yang…

K
Kalau Bukan Amosi, Siapa?
1994-05-14

Setelah amosi ditangkap, sejumlah tokoh lsm di medan lari ke jakarta. kepada tempo, mereka mengaku…

O
Orang Sipil di Dapur ABRI
1994-05-14

Sejumlah pengamat seperti sjahrir dan amir santoso duduk dalam dewan sospol abri. apa tugas mereka?