Potret Yang Malang

Edisi: 01/08 / Tanggal : 1978-03-04 / Halaman : 15 / Rubrik : BK / Penulis :

KEMELUT HIDUP
; Novel: Ramadhan KH
; Penerbit: PT Dunia Pustaka Jaya, Jakarta 1977
; Gambar Kulit: Popo Iskandar Tebal: 140 halaman.

; "PEMUDA berkumis mencumbu Aminah, mengelus-elusnya. Mereka
kemudian tidak lagi banyak bicara. Mereka berkasih-kasihan,
berpelukan, berciuman, saling merangsang .... Aminah menikmati
saa-saat itu dengan menyerahkan seluruh dirinya pada
kekasihnya yang akan ditinggalkannya besok. Laki-laki
berkumis itu menyalurkan nafsunya, mengecup kenikmatan dengan
sepuas-puasnya. (hal.29).

; Cara Ramadhan menampilkan menampilkan momen-momen kejadian
dalam novelnya, seperti tampak pada kutipan tersebut, begitu
ringkas dan cepat. Seperti seorang pelapor yang diburu-buru
waktu untuk dengan segera memaparkan rangkaian kejadian yang
baru dilihatnya. Tidak seperti novelnya yang pertama Roan
Revolusi yang sangat lamban dan bertele-tele.

; Kecepatan cara bercerita ini memperlihatkan bahwa si pengarang
lebih mengutamakan hal-hal yang praktis. Hingga hal-hal yang
kurang praktis tidak diberi termpat yang semestinya.

; Dan tentu, bilamana seorang pengarang lebih nnenekankan
segi-segi yang praktis,…

Keywords: -

---

Foto Terkait