Telepon, Antara Pungli Dan Tidak
Edisi: 07/08 / Tanggal : 1978-04-15 / Halaman : 20 / Rubrik : KT / Penulis :
KOTA Tanjung Pinang akan kebagian telepon otomat. Ini sudah
rencana lama. Buktinya gedung baru dan kumpulan gulungan kabel
sudah lama terlihat. Tapi tertunda-tunda juga pelaksanaannya.
Ada suara di luaran menyebutkan sengaja ditunda-tunda. Sebab
jumlah langganan telepon yang ada di kota ini sekarang yaitu 400
buah belum memenuhi syarat. Malahan rugi jika diotomatkan.
Padahal untuk sentral otomat diperlukan paling sedikit 800
langganan.
; Karena itu sejak akhir tahun lalu terlihat ikhtiar untuk
mengebut jumlah langganan. Dan beruntung…
Keywords: -
Artikel Majalah Text Lainnya
LEDAKAN DI MALAM NATAL
1985-01-05Bom meledak di dua tempat di gedung seminari alkitab asia tenggara dan di gereja katolik…
SENAYAN MENUNGGU PAK DAR
1984-02-11Keppres no.4/1984, seluruh kompleks gelora senayan (tanah yang diperuntukkan asian games ′62), dinyatakan sebagai tanah…
YANG TERTIB DAN YANG MENGANGGUR
1983-04-09Berdasarkan perda no.3/1972, gubernur soeprapto, akan melakukan penertiban terhadap bangunan liar dan becak-becak. bangunan sepanjang…