Dukapun Harus Ditunda
Edisi: 10/08 / Tanggal : 1978-05-06 / Halaman : 48 / Rubrik : TK / Penulis :
9 Mei nanti, pelukis tradisionil tua renta yang sangat terkenal,
I Gusti Nyoman Lempad dinyatakan: meninggal dunia. Tetapi tidak
berarti sekarang ia masih punya nafas dan bisa bergerak. Sejak
pukul 8.10 wib hari Selasa pekan lalu, pelukis asal Ubud, yang
sejak 3 bulan terakhir tidak kuat duduk dan selalu terbaring
ini, sudah berhenti bernafas. Sebelum nafasnya terakhir lenyap,
sang kakek sempat berkata: "Sekarang semua karya-karya saya
boleh disebut selesai."
; Lempad setelah menjalani masa hidup 121 tahun (barangkali saja
usia tertua di Bali) memang sebelumnya tidak pernah mengakui
bahwa karya-karyanya telah selesai. Tidak ada karyanya yang
dijual, karena memang ia tidak suka. "Karya saya semuanya belum
selesai, bagaimana bisa menjualnya?" begitu ucapnya
berkali-kali, tentu saja sewaktu ia masih bisa berdiri dan
melukis. Barulah sejak Selasa pekan lalu itu, semua karyanya
dinyatakan selesai, oleh pelukisnya sendiri. Tapi sang pelukis
pun ternyata "selesai" juga.
; Panca Wali Krama
; Sejak Selasa pagi itu, Lempad dipindahkan tempat terbaringnya.
Sebelumnya ia tidur dikelilingi lukisan-lukisan dan sepasang
"landak". Kini Lempad ditempatkan di sebuah bale, di tengah
kompleks rumah itu. Tidak dibunyikan kentongan, tidak ada orang
yang melayat. Di sekitarnya hanya keluarga. Masyarakat Ubud
tenang saja.…
Keywords: -
Artikel Majalah Text Lainnya
DICK, SI RAJA SERBA ADA
1984-01-21Pengusaha, 50, perintis toko serba ada, gelael supermarket. juga pemilik restoran kentucky, dan es krim…
PENGAWAL DEMONSTRAN DI MASA TRITURA
1984-01-14Letjen (purn), 60. karier dan pengalamannya, mengawal para demonstran kappi/kami pada saat terjadi aksi tritura…
AHLI NUKLIR, DALAM WARNA HIJAU
1984-01-28Achmad baiquni, dirjen batan, ahli fisika atom yang pertama di indonesia.